Usianya 102 Tahun, Nenek Asal Semarang Ini Masih Doyan Sambal dan Minum Es, Ini Rahasia Sehatnya
Nenek yang tinggal di Jalan Citarum Utara nomer 30 Mlatiharjo, Kota Semarang Jawa Tengah itu kini berusia 102 tahun.
Editor:
Anita K Wardhani
Bahkan hingga kini sang nenek masih suka makan dengan sambal pedas cabe rawit ditemani minuman air es. Katanya, ia suka dan enak.
"Enggak, enggak pedas, enak. Minum enggak dingin, seger," katanya, Sabtu (16/11/2019).
Melalui sang anak Indahsari (70), diceritakan kisah nenek yang kini memiliki 6 anak, 11 cucu dan 13 cicit.
Dulu sang nenek menikah dengan seorang laki-laki yang juga keturunan Tionghoa bernama Go Siang Lok.
Sang suami adalah seorang buruh di suatu percetakan di Kota Lama Semarang, sedang istrinya sebagai ibu rumah tangga.
Nenek Sulis pun mulai menjalani masa pahit kehidupannya pasca ditinggal sang suami di umur 50 tahun.
Saat itu, demi merawat 6 anaknya, sang nenek mulai berdagang setiap harinya.
Segala macam jajanan yang terbuat dari singkong, umbi-umbian seperti Sentele, hingga ikan asin pun dibuatnya.
Hasil daripadanya ia drop ke warung-warung dengan menggunakan sepeda.
Baca: Siap Melenggang ke Miss World 2019, Princess Megonondo Bawa Sambal Buatan Nenek
Baca: Keadaan Kurang Fit, Ashanty Lari Ketakutan Saat Lihat Sosok Seram, Aurel Hermansyah Ikut Panik
Baca: Pernah Dijual Jadi PSK, Wanita Hamil 8 Bulan Ini Diracun Sang Suami
Keenam anaknya selalu diminta untuk membantu satu sama lain.
Termasuk bekerjasama membantu penghasilan tambahan dengan membuka jasa konveksi bermodalkan 3 mesin jahit.
"Itu bertahan sampai satu persatu dari 6 anaknya menikah. Dan kata nenek, dia masih ingin hidup untuk melihat 1 cucu terakhirnya menikah," terang Indah.
Saat ditanya soal resep panjang umur, nenek Sulis pun mengatakan tak mempunyai resep apa-apa.
"Semua kehendak Tuhan, pasrah dengan menerima hidup dengan lapang dada", kata si mbah (sebutan dari Jawa).
Perihal kesehatan, Indah menimpali, bahwa ibunya tak mempunyai kegiatan khusus selama remaja.