Rabu, 20 Agustus 2025

Virus Corona

Rekam Jejak 50 Orang WNI Terindikasi Virus Corona, Petugas Tertular? Idris: Cari Data & Kediaman

Menurut Wali Kota Depok, Mohammad Idris, sebanyak 50 warga terindikasi virus corona hingga cari data kediaman seluruhnya

Editor: Ifa Nabila
YONHAP / AFP
ILUSTRASI PASIEN VIRUS CORONA - Para pekerja medis yang mengenakan alat pelindung memindahkan seorang tersangka pasien virus korona (C) ke rumah sakit lain dari Rumah Sakit Daenam di mana total 16 infeksi sekarang telah diidentifikasi dengan virus corona COVID-19, di daerah Cheongdo dekat kota tenggara Daegu pada 21 Februari 2020 Kasus coronavirus Korea Selatan hampir dua kali lipat pada 21 Februari, naik di atas 200 dan menjadikannya negara yang paling parah terkena dampak di luar China ketika jumlah infeksi yang terkait dengan sekte keagamaan meningkat. 

TRIBUNNEWS.COM - Wali Kota Depok, Mohammad Idris, membuat pernyataan terbaru terkait warganya yang terpapar virus corona atau Covid-19.

Idris menyebut, dua warga telah dinyatakan positif terjangkit virus corona.

Lalu, 50 orang lainnya juga terindikasi virus mematika berasal dari Wuhan, China.

Bagaimana kelanjutannya?

Baca: 2 Orang Indonesia Terjangkit Virus Corona, Cara Cegah Covid-19 dari WHO: Tutup Mulut saat Batuk

Baca: Download Pedoman Kesiapsiagaan Hadapi Virus Corona dari Kemenkes, Respon hingga Pengendalian Infeksi

Baca: Video Viral Orang Batuk Buat Ribut Seisi Komuter, Penyebabnya karena Tak Pakai Masker

Dikutip dari TribunJakarta.com, pemerintah telah melakukan sejumlah tindakan menyusul adanya kabar dua WNI terjangkit corona.

Langkah yang diambil yakni melakukan isolasi bagi kedua warga Depok, Jawa Barat yang merupakan seorang ibu 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.

Kemudian, pemerintah dan tim gabungan menelusuri rekam jejak kronologi penyebab 50 orang yang diduga berinteraksi dengan dua pasien corona itu terindikasi.

Cari Data & Telusuri Kediaman 50 Orang

 Sebelumnya, Wali Kota Depok Mohammad Idris membenarkan dua warganya positif terjangkit virus corona.

Dalam konferensi persnya, Idris mengatakan warganya yang positif virus corona tinggal di salah satu perumahan di Sukmajaya, Depok.

Lanjut Idris, korban sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Depok.

Diduga, ada lebih dari 50 orang yang juga terindikasi corona di Rumah Sakit tersebut lantaran berinteraksi dengan korban.

"Yang positif corona ada dua orang, yang terindikasi diatas 50 orang. Yang diatas 50 orang ini yang kontak langsung dengan korban," ujar Idris di Balai Kota Depok, Pancoran Mas, Senin (3/3/2020).

Idris berujar, dari 50 orang lebih tersebut diantaranya merupakan perawat yang ada di rumah sakit.

Saat ini, perawat tersebut pun sudah diistirahatkan dari pekerjaannya sementara.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan