Virus Corona
7 Kebijakan Anies Atasi Corona, Cabut Ganjil Genap hingga Imbau Tak Pulang Kampung
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengumumkan sejumlah kebijakan untuk mengatasi virus Corona mulai dari kerja jarak jauh, penghapusan ganjil genap
Penulis:
Febia Rosada Fitrianum
Editor:
Wulan Kurnia Putri
"Kita tadi mendapatkan laporan juga dari Bulog kalaupun tidak ada pasokan selama beberapa waktu ke depan, saat ini ada stok 320 ribu ton beras."
"Tanpa pasokan kita bisa bertahan dua bulan," ujar dia.
"Dan masyarakat penerima kebutuhan pokok bersubdsidi mereka bisa mendapatkan di Pasar Jaya," imbuhnya.
4. Tempat-tempat Hiburan Biasa Berkumpul Dijauhi dan Dikurangi
Anies juga menjelaskan perihal tempat-tempat hiburan di mana masyarakat sering berkumpul.
Pihak Pemprov DKI Jakarta menganjurkan untuk mengurangi kegiatan di luar rumah.
Anies mengimbau untuk lebih baik tinggal di rumah.

"Lalu kami membahas soal tempat-tempat hiburan, tempat di mana masyarakat berkumpul," tutur Anies.
"Kami anjurkan untuk dikurangi, jauhi, lebih baik tinggal di rumah," lanjutnya.
5. Belajar di Rumah, Bukan Libur
Anies menekankan perihal sekolah yang ditiadakan.
Kebijakan itu bukan berarti sekolah libur.
Melainkan murid bersekolah di rumah masing-masing.
Anies sangat mengharapkan peran dari orang tua.
Anies meminta orang tua dapat menjaga, mengarahkan, dan mengatur anak agar dapat berkegiatan di rumah.