Virus Corona
Ridwan Kamil Ungkap Jabar Mulai Lakukan Tes Proaktif untuk Tangani Corona
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengungkapkan pihaknya telah melakukan serangkaian tes proaktif di mana hasil dapat keluar 4-5 jam setelah tes.
Penulis:
Febia Rosada Fitrianum
Editor:
Pravitri Retno W
Sementara 28 orang masih harus menunggu hasil dari laboratorium.
Dan enam lainnya dinyatakan terjangkit virus Covid-19 ini.
Ridwan juga merinci enam pasien positif yang ada di wilayah Jabar.
Dua dari enam pasien positif merupakan kasus 01 dan 02 yang merupakan warga Depok.
Kasus ketiga di Jabar merupakan warga Cianjur yang telah meninggal dunia beberapa waktu lalu.
Baca: Kondisi Menhub Budi Karya Setelah Positif Corona Mulai Membaik, Sejumlah Pejabat Akan Diperiksa
Baca: Status Tanggap Darurat Covid-19, Gubernur Ridwan Kamil Bentuk Crisis Center
"Kemudian PDP ada 182, terdiri dari 54 negatif, 28 masih menunggu hasil, jadi belum ada statusnya, dan enam positif," jelas Ridwan.
"Enam positif itu adalah dua warga Depok pertama kasus 01 dan 02."
"Kemudian satu warga Cianjur yang meninggal dunia," tambahnya.
Ridwan menuturkan, satu warga Cianjur yang pernah disampaikan oleh sang bupati ternyata berdasarkan data yang diterima adalah positif Corona.
Selanjutnya dua pasien positif lainnya berada di Kabupaten Bekasi.
Diketahui, dua pasien tersebut merupakan istri dan anak dari pasien yang meninggal di Cianjur.
Ridwan menyebutkan terdapat satu pasien positif Corona berada di Kota Bandung.
Serta satu pasien positif lagi berada di Cirebon.
Pasien tersebut tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Sunan Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat.
"Yang dulu disampaikan Bupati Cianjur, ternyata data terakhir yang kami terima pasien positif," ungkap Ridwan.
"Kemudian dua di Kabupaten Bekasi adalah istri dan anak dari pasien yang di Cianjur itu juga positif."
"Dan satu di Kota Bandung positif, dan satu di Cirebon yang dirawat di RSUD Sunan Gunung Jati," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Febia Rosada)