Nenek 68 Tahun Peserta Sajadah Fajar Ditemukan Meninggal di Rumah, Pemakaman dengan Prosedur Corona
Seorang perempuan berusia 68 tahun ditemukan meninggal di rumahnya di Jalan Johar, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Senin (6/4/2020) malam.
Editor:
Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Seorang perempuan berusia 68 tahun ditemukan meninggal di rumahnya di Jalan Johar, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Senin (6/4/2020) malam.
Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat Harisson menerangkan, perempuan tersebut tinggal sendiri dan diduga telah meninggal sejak dua hari yang lalu.
"Dia tinggal sendiri karena anaknya di Jakarta," kata Harisson kepada wartawan, Senin malam.
Harisson menerangkan, berdasarkan keterangan adiknya, perempuan yang ditemukan meninggal tersebut memiliki riwayat mengikuti Sajadah Fajar di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar.
Sama seperti pasien 06 terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalbar, yang belakangan juga meninggal dunia di rumah sakit, Sabtu (21/3/2020) pukul 7.30 WIB.
Kendati sama-sama jemaah Sajadah Fajar, penyebab kematiannya belum bisa dipastikan.
Rapid Test tidak mungkin dilakukan karena darah telah beku, begitu pun pengambilan sampel spesimen tenggorokan.
Baca: Corona Menyebar, Ahli Epidemiologi Perkirakan 2,4 Juta Orang di Indonesia Butuh Pelayanan Kesehatan
Baca: Mudik ke Pontianak, Vokalis Band Lyla Berstatus ODP
"Jenazahnya akan dimakamkan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19 malam hari ini juga (Senin malam)," ujar Harisson.
Menurut Harisson, panitia Sajadah Fajar tidak memberikan nama-nama jemaah yang ikut kegiatan, sehingga perempuan ini tidak masuk dalam orang dalam pemantauan (ODP) maupun pasien dalam pengawasan (PDP) karena tidak terlacak oleh Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Kalbar.
"Ketua panitia Sajadah Fajar tidak mau menyerahkan nama-nama peserta yang datang ke Kapuas Hulu sehingga sulit melakukan tracing," ujar Harisson.
Sementara itu, sejak virus corona mewabah dan menjadi pandemi hingga Senin (6/4/2020) pukul 15.00 WIB, ada sebanyak 10 orang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Barat.
Tiga di antaranya dinyatakan sembuh. Dua lainnya meninggal dunia.
Sementara ada 5 pasien yang masih diisolasi di rumah sakit dan rumah pribadi.
Kemudian masih ada ada 41 pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 yang tengah dirawat di ruang isolasi sejumlah rumah sakit dan menunggu hasil uji laboratorium swab.
(Kontributor Kompas.com Pontianak, Hendra Cipta)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Meninggal dalam Kesendirian, Nenek 68 Tahun Peserta Sajadah Fajar Dimakamkan dengan Prosedur Covid-19"