Kamis, 21 Agustus 2025

Virus Corona

Pengakuan Keluarga Terdampak Corona yang Belum Makan 2 Hari, Ditolak saat Ajukan Bantuan Pemerintah

Satu keluarga di Banten belum makan selama dua hari, akibat terdampak pandemi virus corona.

Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
Youtube Kompas TV
Yuli warga terdampak corona belum makan dua hari 

TRIBUNNEWS.COM - Satu keluarga di Banten belum makan selama dua hari, akibat terdampak pandemi virus corona.

Kholid dan Yuli bersama empat orang anaknya, tinggal di kelurahan Lontar Baru, Kota Serang, Banten.

Yuli mengaku, keluarganya belum makan selama dua hari, karena hanya berdiam diri di rumah.

"Dua hari, cuma diam aja, sampai saya sedih, abah (suami) nyuruh sabar, sambil dielus elus," ujar Yuli, dikutip dari YouTube Kompas TV, Minggu (19/4/2020).

Yuli mengaku, dirinya belum mendapatkan bantuan dari pemerintah, meski sempat mengajukan diri.

Baca: Suami PDP Corona, Istri Malah Jemput Paksa dari Jakarta ke Blora, Sampai Rumah Sesak, Batuk & Demam

Baca: Setelah Isu Corona, Oposisi Jepang Kini Mempermasalahkan Kunjungan Istri Shinzo Abe ke Oita

Ia ditolak sebagai penerima bantuan, karena dianggap masih menerima gaji dari dinas.

"Belum ada (bantuan). Saya udah ngajuin, katanya kalau masih dapat gaji, enggak dikasih katanya," ungkapnya.

yuli warga
Yuli warga yang terdampak pandemi virus corona

Yuli bekerja sebagai pegawai lepas yang dibayar sebesar Rp 25 ribu per harinya.

"Katanya karena kerjanya di dinas, kan ini bukan di dinas, tapi swasta, kerjanya per hari."

"Sekali masuk dibayar 25 ribu, kalau enggak masuk, enggak dikasih," jelasnya.

Baca: Kena Corona saat Hamil hingga Koma, Seorang Ibu Baru Bisa Bertemu Bayinya 2 Minggu Kemudian

Baca: Skenario Lengkap Pembayaran THR saat Corona bagi Karyawan, Buruh, BUMN, Polri, PNS hingga Pejabat

Sementara itu, suami Yuli, Kholid bekerja sebagai pemulung yang mencari barang bekas untuk bisa dijual kembali.

Namun, di tengah pandemi virus corona ini, tak banyak yang bisa dicari oleh Kholid.

Pemerintah Siapkan Jaring Pengaman Sosial

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, pemerintah telah menyiapkan program jaring pengaman sosial di tengah menghadapi pandemi virus corona.

Pemerintah akan mengalokasikan dana sebesar Rp 110 triliun untuk masyarakat kurang mampu.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan