Misteri Kerangka Siswi SMP di Jambi: Pelaku Pembunuhan Ditangkap, Didasari 2 Motif dan Sempat Cekcok
Sebelum terjadi peristiwa pembunuhan, I baru mengenal FR sekira satu minggu melalui media sosial.
"Masih kita dalami, karena awalnya hanya ingin menyelesaikan utang-piutang, karena percekcokan maka terjadi pembunuhan," imbuh dia.

Ditanya terkait adanya pemerkosaan dalam peristiwa pembunuhan tersebut, Guntur belum bisa memberikan keterangan.
"Sementara masih kita dalami, karena memang kita temukannya sudah dalam keadaan tengkorak. Keterangan tersangka saat ini kita terima," jawabnya.
Ia mengatakan, tersangka membunuh korban dengan cara mencekik lehernya dengan tangan.
Baca: Fakta Unik Roopkund, Danau di India yang Berisi Ratusan Kerangka Kuno Misterius
Baca: Osuari Sedlec, Ruang Bawah Tanah di Republik Ceko yang Dihiasi 40.000 Kerangka Manusia
Baca: Polisi Kembali Temukan Potongan Kerangka Manusia di Nagari Palangki, Sijunjung, Sumbar
Terkait dengan darah yang ditemukan di TKP, pihak kepolisian masih menunggu hasil laboratorium.
"Kemarin di sekitar TKP memang ada bercak. Ini masih kita kirim ke Labkrim."
"Apakah itu ada kaitannya atau tidak, nanti akan kita sinkronkan dengan temuan di TKP, apakah itu darah manusia atau binatang," jelasnya.
Penemuan Kerangka Korban
Dikutip dari TribunJambi.com, kerangka tubuh I ditemukan pada Senin (20/4/2020) sekira pukul 16.00 WIB.
Warga bernama Rohmat dan Sugianto tengah membersihkan rumput untuk meletakkan bubu ikan.
AKBP Guntur mengetakan, mereka melihat sebuah benda menyerupai kayu.
Baca: VIDEO - Warga Kabupaten Sijunjung Temukan Potongan Kerangka Manusia di Semak-semak
Baca: Pemekaran Papua Diharapkan Tetap dalam Kerangka Otonomi Khusus
Baca: Kerangka Manusia Lengkap Dengan Pakaiannya Ditemukan Warga di Hutan Mundu Bojonegoro
Tapi setelah didekati, ternyata itu bukan kayu.
"Ternyata bukan kayu, tapi sebuah tulang. Selanjutnya ditemukan kembali di sekitar TKP sehelai celana levis panjang berwarna putih dan pakaian dalam perempuan berwarna merah (bra)," ujarnya.
"Kemudian para saksi kembali ke TKP dan mengambil video yang ditemukan oleh para saksi di TKP."
"Selanjutnya para saksi melaporkan ke Kasub Sektor Pematang Lumut Polsek Betara," jelasnya.
