Cek Kesiapan New Normal di Jateng, Ganjar Datangi Kantor Samsat dan Pelayanan Terpadu
Ganjar Pranowo melakukan pengecekan di kantor Samsat Kota Semarang, Rabu (27/5/2020), terkait rencana penerapan new normal oleh pemerintah pusat.
Penulis:
Daryono
Editor:
Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, melakukan pengecekan di kantor Samsat Kota Semarang, Rabu (27/5/2020), terkait rencana penerapan new normal oleh pemerintah pusat.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram Ganjar Pranowo, @ganjar_pranowo, Ganjar terlihat mengecek kesiapan penerapan protokol kesehatan di Samsat Kota Semarang.
Pengecekan itu di antaranya seperti pemasangan mika pada loket hingga tempat duduk di ruang tunggu yang menerapkan physical distancing atau jaga jarak.
"Nggak usah berdempetan ya, semuanya jaga jarak jaga kesehatan terus ya, sering cuci tangan," kata Ganjar kepada pengunjung yang duduk di ruang tunggu.

Setelah melakukan pengecekan di Samsat, Ganjar kemudian mendatangi kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpatu Satu Pintu Kota Semarang.
Di lokasi itu, Ganjar meminta dilakukannya penerapan protokol kesehatan serta physical distancing.
Baca: Skenario New Normal oleh Jokowi: Daftar Daerah yang Segera Terapkan hingga 60 Mall Dibuka 5 Juni
Dalam keterangan yang ia unggah di akun Instagramnya, Ganjar menyebut pengecekan yang ia lakukan sebagai bentuk persiapan dan latihan terlebih dulu.
Ganjar kemudian bertanya apakah warga nantinya siap dengan new normal.
"Persiapan & latihan dulu
Apakah kita sdh siap memasuki kebiasaan baru? Kami sedang menata," tulis Ganjar di akun Instagramnya.
Skenario New Normal oleh Pemerintah Pusat
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengecek kesiapan new normal dengan mengunjungi Summarecon Mall, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (26/5/2020).
Jokowi juga mengunjungi Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta.
Dikutip dari laman sekretariat kabinet, setkab.go.id, Jokowi menyatakan menyambut new normal itu, pemerintah menerjunkan personel TNI/Polri untuk menegakkan kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.
”Kita ingin TNI-Polri ada di setiap keramaian-keramaian untuk lebih mendisiplinkan masyarakat agar mengikuti protokol kesehatan yang telah kita sepakati lewat PSBB,” kata Jokowi.