Tower Setinggi 72 Meter di Garut Roboh, Seorang Pekerja Tewas, 4 Lainnya Luka-luka
Pekerja itu tewas setelah tower yang akan dibongkar tiba-tiba roboh. Selain seorang pekerja yang tewas, empat orang lainnya mengalami luka-luka.
Editor:
Dewi Agustina
Saat rapat masih berlangsung, tower yang roboh menimpa bagian atap kantor dan menimpa peserta rapat.
Dua pegawai BPN yang terluka yakni Dudung dan Dudi.
Sedangkan dua pegawai desa yang mengalami luka setelah tertimpa reruntuhan tower yakni Iyus Yusuf (57) dan Asep Sopari (46), warga Desa Mekarsari Kecamatan Cilawu.
Baca: 9 Perusahaan BUMN Keroyokan Bangun Ekosistem Digital Bagi UMKM
Baca: Daftar Harga Mobil Bekas Rp 100 Jutaan, Ada Toyota Camry hingga All New Limo
"Tower yang ambruk ini jatuhnya tepat ke ruangan rapat di lantai dua. Jadi kena ke orang-orang yang sedang rapat," ucap Amir.
Pekerja yang meninggal tersebut sebelumnya sempat mendapat perawatan di RSUD dr Slamet Garut. Namun nyawanya tak tertolong karena luka yang berat.
"Seorang pegawai BPN mengalami luka berat. Sedangkan sisanya luka ringan. Semuanya sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan," katanya.
Dugaan sementara, robohnya tower akibat putusnya kawat seling penahan tower.
Kondisi kawat seling sudah berkarat dan usia towernya juga sudah cukup lama.
Pihaknya sudah melakukan pemeriksaan dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
Tim identifikasi dari Polres Garut sendiri sudak melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian. (firman wijaksana)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Tower Setinggi 72 Meter di Garut Roboh Tewaskan 1 Pekerja, Timpa Orang yang Sedang Rapat