Virus Corona
20 Warga di Satu Kelurahan di Bandar Lampung Positif Corona, Hampir 200 Rapid Test Dilakukan
Sebanyak 20 hingga 25 warga di satu kelurahan di Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung positif terinfeksi virus corona (Covid-19).
Penulis:
Indah Aprilin Cahyani
Editor:
Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 20 hingga 25 warga di satu kelurahan di Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung positif terinfeksi virus corona (Covid-19).
Hal ini membuat Tim Gugus Tugas Bandar Lampung mengambil sampel rapid test terhadap 200 warga lainnya.
Paling banyak menyumbang pasien positif Covid-19 yakni di Kelurahan Pidada, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung.
Menyikapi hal tersebut, Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN mengatakan, di wilayah Kecamatan Panjang untuk saat ini banyak warga yang terpapar virus corona.
Baca: Fakta Penumpang Garuda Positif Corona Tiba di Sorong, Jalani Tes PCR Seminggu Sebelum Terbang
Baca: Kementerian Kesehatan Kamboja Sebut 9 Penumpang Pesawat dari Indonesia Positif Corona

Baca: 43 Orang Jalani Tes Swab Gara-gara Satu Penumpang Garuda Indonesia Jakarta-Sorong Positif Corona
Hal itu disampaikan Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN dalam video yang diunggah di kanal YouTube KompasTV, Minggu (28/6/2020).
Herman menyebut, saat ini Tim Gugus Tugas telah melakukan rapid tes terhadap ratusan warga di kawasan Kecamatan Panjang.
Ia menjelaskan, ada tiga kelurahan di Kecamatan Panjang yang melaksanakan rapid test.
Pelacakan dilakukan di tiap-tiap Keluarahan yang warganya diduga terpapar Covid-19.
Sebanyak 50 hingga 100 warga yang masuk dari bagian pelacakan di setiap kelurahan menjalani rapit test.
Baca: Kecelakaan Pesawat di Pakistan: Pilot Bahas Virus Corona dan Abaikan Peringatan Menara Pengontrol
Baca: 3 Tempat yang Berpotensi Jadi Titik Penularan Corona, Achmad Yurianto Berikan Tips untuk Tetap Aman
Baca: Cegah Penularan Virus Corona Saat TC Bulan Juli, Timnas Indonesia U-16 Agendakan Test Covid-19
"Artinya kita rapid test semua, ada berapa kelurahan kita rapid test," kata Herman.
"Sekitar rata-rata 50-100, ada dua atau tiga kelurahan,"imbuhnya.
Herman menyatakan, 200 warga di Kelurahan Pidada, Kecamatan Panjang telah menjalani rapid test.
Selain di Kelurahan Pidada, kelurahan lain yang juga mendapatkan rapid test secara massal yakni Kelurahan Panjang Selatan.
Ia menambahkan, di tiap kelurahan tersebut dilakukan sebanyak 50 rapid test.

Baca: Viral Tenaga Medis Diduga Dianiaya Keluarga Pasien Corona, Adu Mulut saat Korban Persiapkan Jenazah
Baca: Imbas Pandemi Virus Corona, Wisuda di Kampus UKSW Salatiga Melibatkan Robot
Baca: Ikut Mandikan Jenazah Mertua yang Positif Covid-19, Ibu Hamil Terpapar Corona
"Di Pidada itu mungkin sudah hampir 200 rapid test karena tidak ada yang lebih banyak," ujar Herman.