Virus Corona
Rumah Makan Kepala Manyung Bu Fat jadi Klaster Baru Covid-19 di Semarang, 25 Orang Jalani Tes Swab
Sebuah rumah makan di daerah Krobokan, Semarang Barat, Kepala Manyung Bu Fat, menjadi klaster baru penularan Covid-19 di Kota Semarang.
Editor:
Miftah
"Ketika sudah sudah steril, silakan kalau mau beroperasi lagi," ucapnya.
Temuan baru ini menjadi tambahan klaster penyebaran covid-19.
Hakam menyebut, sejauh ini sudah ada lebih dari 40 klaster penularan di Kota Semarang.
Beberapa klaster yang masih aktif terjadi penularan antara lain klaster perusahaan, tenaga kesehatan (nakes), dan pasar tradisional.
Beberapa hari terakhir ini angka kasus Covid-19 di Kota Semarang memang mengalami kenaikan.
Hingga Jumat (11/9/2020) pukul 13.00, ada 556 kasus aktif.
Petugas Dinas Kesehatan terus melakukan penelusuran terhadap kontak erat dari klaster yang masih aktif.
Pihaknya juga menyasar kelompok rentan.
"Dua minggu ini pasien-pasien suspek di puskesmas sudah kami swab.
Kalau ditemukan secara cepat mereka tidak sampai masuk ke RS karena sudah diketahui sejak dini.
Mereka bisa isolasi mandiri di rumah," paparnya.
Update terakhir pada Jumat 11 September 2020 ,total kasus terkonfirmasi di Semarang mencapai 6.846.
Dengan rincian 526 kasus masih menjalani perawatan, 3767 dari dalam Kota Semarang, dan 159 berasal dari luar Kota Semarang.
Pasien sembuh mencapai 5643 dan meninggal sebanyak 677 kasus.
Untuk kasus suspek sebanyak 341 kasus.