Bupati Banjarnegara Jadi Tersangka
Aksi Warga Banjarnegara Setelah Budhi Sarwono Ditahan KPK: Cukur Gundul hingga Pasang Spanduk
KPK tahan Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono karena korupsi, warga Banjarnegara gelar aksi sebagai bentuk syukur: cukur gundul hingga pasang spanduk.
Penulis:
Shella Latifa A
Editor:
Sri Juliati
Menurutnya, selama ini pembangunan infrastruktur di Banjarnegara memang sangat pesat, tetapi satu sisi masyarakat juga dirugikan.
"Masyarakat di kampung enggak tahu kalau bupati ini korupsi, karena terlena dengan jalan yang halus."
"Masyarakat di-ninabobo-kan dengan jalan halus, padahal itu menguntungkan bupati," imbuh dia.
Baca juga: HARTA KEKAYAAN Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono yang Jadi Tersangka KPK, Total Rp 23,8 M
Di samping tasyakuran, aksi cukur gundul juga dilakukan sejumlah warga.
Satu warga peserta cukur gundul, Yanto Togog mengaku aksinya ini sebagai bentuk wujud nazarnya.
Ia bernazar akan mencukur rambutnya hingga gundul jika kasus korupsi tersebut berhasil dibongkar.
"Saya memang sudah bernazar cukur gundul. Dengan cukur gundul ini semoga ke depan pemerintahan di Banjarnegara menjadi bersih," ujar Yanto.
Pasang Spanduk
Masih dari sumber yang sama, rasa gembira masyarakat melihat Bupati Banjaregara ditetapkan sebagai tersangka korupsi juga dituangkan dengan memasang sapnduk.
Ada tiga spanduk yang terpasang di sudut Alun-alun Banjarnegara, di antaranya tertulis:
- "Terimakasih KPK telah menyelamatkan Banjarnegara"
- "Kemenangan Satriya-satriya Pinunjul Banjarnegara"
- "Selamat jalan bupatiku, semoga tidak kembali lagi ke Banjarnegara"
Di bagian bawah ketiga spanduk tersebut juga terdapat tulisan FBB dan Forjasi.
Ketua Forjasi Imam Nafan membenarkan bahwa ketiga spanduk tersebut dipasang oleh FBB dan Forjasi.
