Jumat, 12 September 2025

Gasak 13 Brankas Minimarket, Komplotan Rampok Alas Roban Akhirnya Dibekuk Polda Jateng

Polda Jateng membekuk komplotan Alas Roban, spesialis pembobol brangkas minimarket, selama 9 bulan berhasil menggasak 13 brangkas.

TribunJateng/iwan Arifianto
Tiga pelaku komplotan Alas Roban yang merupakan spesialis bobol brangkas minimarket ditangkap Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng, di Kantor Polda Jateng, Jumat (24/9/2021). 

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jateng membekuk komplotan Alas Roban, spesialis pembobol brangkas minimarket.

Mereka telah beraksi selama sembilan bulan atau dari awal Januari 2021 hingga September 2021.

Selama kurun waktu tersebut, komplotan ini berhasil menggasak 13 brangkas dengan lokasi berbeda.

Total kerugian yang dialami para korban mencapai Rp 612 juta.

Baca juga: Ada Gudang Produksi Uang Palsu di Boyolali, Polisi Tangkap 9 Tersangka dan Sita 8.516 Lembar Upal

"Iya komplotan ini tinggal satu kampung di Batang. Mereka para residivis yang telah beraksi selama sembilan bulan  di 13 lokasi berbeda," papar Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Djuhandhani Rahardjo Putro saat konferensi pers di Kantor Polda Jateng, Jumat (24/9/2021).

Para tersangka yang tertangkap masing-masing Herman Siswanto (27), warga Secang, Magelang.

Slamet Daroni alias Gentho (35), warga Rayan Pagar Gunung, Ngablak, Magelang.

Budi Suprayitno (33) warga Jetis, Banyuputih, Kabupaten Batang.

"Satu orang masih buron inisial S. Warga Batang. Kami masih buru pelaku ini. Sampai lubang semut akan kami cari," katanya.

Baca juga: Gudang Uang Palsu Berjarak 1 KM dari Polres Boyolali, Sudah Beroperasi Selama 2 Bulan

Ia mengungkapkan, kasus itu bermula dari laporan korban di Purwokerto Kidul, Purwokerto, Banyumas,Rabu (18/8/2021).

Ketika itu brangkas milik Alfamart di wilayah tersebut digondol maling.

Tak hanya brangkas berisi uang, barang milik toko, seperti rokok dan komputer juga digasak pelaku.

"Modus mereka sama yakni memotong gembok pintu toko dengan menggunakan gunting besi dan mencongkelnya dengan linggis," ucapnya.

Ia menuturkan, para pelaku juga memiliki kriteria sasaran khusus dalam menyasar minimarket.

Yakni minimarket jenis reguler yang ketika malam tutup.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan