Senin, 25 Agustus 2025

Seorang Anak di Garut Terpapar NII: Jadi Pembangkang Orangtua dan Tidak Mau Sekolah

Mu (49) menuturkan perubahan drastis anak sejak dua tahun terakhir yang sudah terpengaruh NII

Editor: Erik S
Dok Kelurahan Sukamentri
Musyawarah di Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota, tentang radikalisme. 

"Kesbangpol, lebih pada pembinaan lebih lanjutan karena bagaimana pun juga mereka adalah bagian dari warga bangsa, upaya kami saat ini mengembalikan mereka ke pangkuan NKRI," ucapnya.

Baca juga: HNW Minta BNPT Waspadai Pengaburan Sejarah Kelam Komunis Radikal di Indonesia

Menurutnya saat ini ada 59 orang warga Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota yang teridentifikasi terpapar paham radikal dengan beragam usia ermasuk anak-anak.

Kelompok radikal NII menurutnya menyasar anak-anak yang labil dengan doktrin cuci otak yang seolah-olah mereka benar.

Sehingga bisa berpotensi membahayakan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Kalau berbicara bahaya ini memang mindset warga negara yang berideologi di luar pancasila, ini tentunya potensi bahaya. Bisa saja suatu saat mereka terakumulasi pada satu gerakan masif," ucap Wahyudijaya.

Namun ia menilai ideologi NII yang saat ini menyasar anak-anak di Garut masih dalam bentuk partisan sehingga belum ada gerakan makar.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Curahan Hati Orang Tua di Garut yang Anaknya Terpapar Paham NII, Jadi Pembangkang dan Putus Sekolah

dan

Negara Islam Indonesia Diduga Muncul di Garut, Puluhan Anak Muda Terpapar Paham Radikalisme

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan