Sempat Panik Saat Bayi Berusia 30 Hari Tewas di Dalam Sumur, Mengapa FN Tega Membunuh Bayinya?
FN tega melempar bayinya ke sumur dalam rumahnya karena sering diejek tetangga lantaran sering memberikan sang bayi dengan susu formula.
Editor:
Dewi Agustina
Dari pengakuannya, FN mengatakan dia tega melempar bayinya ke sumur dalam rumahnya di Dusun Brego, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Jember, Rabu (23/3/2022) lalu karena sering diejek tetangga lantaran sering memberikan sang bayi dengan susu formula.
"Dia mengaku marah pada dirinya sendiri. Sebab merasa sering diejek akibat memberi bayinya susu formula. Dia mengaku ada masalah dengan ASI, sehingga tidak lancar menyusui, akibatnya memberi sang bayi susu formula," terang Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Jember, AKP Komang Yogi Arya Wiguna pada Tribun Jatim Network, Sabtu (26/3/2022).
Saat ini, polisi masih mendalami kebenaran keterangan tersebut, seperti siapa orang yang mengejeknya.
Baca juga: Tak Hanya Membunuh Bayinya, Perbuatan Sejoli di Bireuen Memicu Puluhan Orang Jatuh ke Sungai
"Apakah benar, terus siapa yang mengejek, apa tetangga, itu masih kami dalami," imbuhnya.
Ketika ditanya, apakah FN sadar saat melempar sang bayi, AKP Komang Yogi Arya Wiguna menjawab kalau FN sadar dan tahu perbuatan yang dia lakukan.
Kini FN sudah ditahan di Rutan Polres Jember. Polisi menetapkan tersangka FN, setelah 1x24 jam melakukan pemeriksaan terhadapnya sejak Jumat (25/3/2022).
KP Komang Yogi Arya Wiguna mengatakan sebelum menetapkan FN sebagai tersangka, pihaknya telah melakukan pemeriksaan kepada keluarga inti bayi KNP tersebut.
"Sudah. Dari hasil pemeriksaan, ditetapkan FN (ibu kandung korban) sebagai tersangka," ujar AKP Komang Yogi Arya Wiguna melalui pesan percakapan.
Sebelumnya, pada Jumat (25/3/2022), polisi telah membawa semua orang yang tinggal serumah dengan bayi Nisa. Mereka adalah ayahnya A, ibu FN, juga kakek dan neneknya.
Mereka dimintai keterangan.
Baca juga: Polisi Selidiki Kasus Tewasnya Bayi Berusia 30 Hari di Dalam Sumur
Dari informasi yang dihimpun Tribun Jatim Network, FN beberapa kali diketahui kesurupan.
Dalam wawancara sebelumnya dengan Kapolsek Ambulu AKP Maruf, beberapa tetangga yang dimintai keterangan menyebutkan jika FN kerap kesurupan.
"Kerap kesurupan. Kalau secara usia, ibu ini sudah cukup usia, 25 tahun," kata AKP Maruf.
Diolah dari artikel yang telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Ibu di Jember Panik Bayinya yang Masih Berusia 30 Hari Hilang, Ternyata Dilempar Sendiri ke Sumur
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Ibu Kandung Jadi Tersangka Tewasnya Bayi Usia 30 Hari di Sumur Jember, Tetangga Sebut Soal Kesurupan
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Sering Diejek Beri Susu Formula, Ibu di Jember Tega Lempar Bayi ke Sumur, Polisi: Marah pada Dirinya