Kamis, 21 Agustus 2025

Pengakuan Lengkap Pemuda di Bengkulu Bunuh Kakak Kandung agar Bisa Menguasai Warisan Orangtua 

Tersangka ini merupakan adik bungsu korban mengaku pernah dianiaya oleh korban dan ingin menguasai tanah kebun

Editor: Eko Sutriyanto
Tribunbengkulu.com/Panji
Pelaku pembunuhan kakak kandung sendiri berinisial BE (24) warga Kota Padang Kabupaten Rejang Lebong 

Lanjut BE, ia menikam sang kakak lantaran khilaf.

"Aku cuman mau jual kebun warisan dari orang tua. Rencana mau aku jual ke kakak tanah tersebut kalau dia tidak ada duit aku mau minjam uang dengan kakak," ujar BE.

Baca juga: FAKTA Suami Bunuh Istri lalu Menangis, Sudah Pisang Ranjang hingga Dugaan Motif Pembunuhan

BE menjelaskan, saat kejadian awalnya ia dihadang oleh korban dan membuat BE terjatuh. BE tidak tahu korban datang dari mana.

"Aku lari saat aku mau dikapak (bacok) lagi aku menghindar, lalu aku sembunyi mau ngambil motor aku, tapi aku ketahuan kemudian aku mau dikapak lagi, tapi aku langsung tikam kakak," aku BE.

Adik pembunuh kakak kandung di Kota Padang, Kabupaten Rejang Lebong mengaku khilaf sudah menikam sang kakak hingga tewas.

Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul Pengakuan Adik Bunuh Kakak Kandung: Tak Sakit Hati soal Warisan, Hanya Khilaf

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan