Kamis, 14 Agustus 2025

Fakta-fakta Mahasiswi Bunuh Bayinya di Ciamis, Motif Malu Punya Anak Hasil Hubungan Terlarang

Berikut fakta-fakta mahasiswi bunuh bayinya di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Motif pelaku malu punya anak hasil hubungan terlarang dengan teman pria.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
Instagram.com/reskrim_polresciamis/
J (baju tahanan) tersangka kasus pembunuhan dan pembuangan bayi di Ciamis saat diamankan pihak kepolisian. J berdalih melakukan aksinya karena malu punya anak hasil hubungan terlarang dengan teman prianya. 

Benar saja dari tubuh J terlihat tanda-tanda pasca-melahirkan.

Kapolres Ciamis, AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro menjelaskan, motif pelaku membunuh dan membuang bayinya karena malu memiliki anak hasil hubungan gelap dengan seorang pria.

Baca juga: FAKTA Sejoli Buang Bayi ke Rumah Teman yang Ingin Momongan, Direncanakan Sejak Hamil 6 Bulan

Kini pria tersebut sedang diburu pihak kepolisian.

"Soal siapa laki-laki yang sudah membuat pelaku hamil tersebut, masih kami dalami. Tapi informasi sementara, identitasnya sudah diketahui," ucap Tony.

Tony melanjutkan, J sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Ia dijerat pasal 76 huruf (c) Jo pasal 80 ayat (3) UU No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak. Dan/atau pasal 306 dan/atau pasal 308 KUHP.

J terancam pidana penjara paling lama 15 tahun.

Berawal dari pertemuan di halte

Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro dalam jumpa pers kasus mahasiswi bunuh dan buang banyinya di Mapolres Ciamis, Kamis (3/11/2022).
Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro dalam jumpa pers kasus mahasiswi bunuh dan buang banyinya di Mapolres Ciamis, Kamis (3/11/2022). (Instagram.com/reskrim_polresciamis)

Tony melanjutkan penjelasannya, perkenalan J dengan pria yang menghamilinya terjadi pada awal tahun 2022.

Keduanya menjalin komunikasi hingga memutuskan untuk bertemu di sebuah halte bus.

Si pria kemudian membawa J ke rumahnya yang berujung dengan melakukan hubungan badan di luar nikah.

Selepas kejadian tersebut, J mulai merasakan keanehan dari tubuhnya.

Dirinya telat haid pada akhir April 2022. Ia memutuskan untuk mengonsumsi jamu pelancar haid.

Namun hingga satu bulan J tidak kunjung haid. Malahan ia merasakan sesuatu yang bergerak di perutnya.

Baca juga: Penemuan Mayat Bayi Dibungkus Sprei Bermotif Lambang Klub Sepak Bola dari Spanyol Gegerkan Surabaya

Tanpa J sadari ternyata ia mengandung bayi hasil hubungan dengan teman prianya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan