Viral Video Lansia Mengaku Imam Mahdi dan Ratu Adil di Karawang, Terungkap Sosok Pelakunya
Sebuah video seorang wanita dan pria paruh baya asal Karawang, Jawa Barat mengklaim dirinya Ratu Adil dan Imam Mahdi Republik Kutatandingan viral.
Dia menambahkan, pihaknya masih terus melacak indentitas dan keberadaan ketiga orang dalam video tersebut.
"Kita masih tentukan langkah-langkah dan lacak, sementara informasinya orang Jonggol (Bogor)," ucapnya.
Terpisah, Sekretaris Daerah Karawang, Acep Jamhuri dalam keterangannya menyampaikan pada Selasa 29 November 2022 pukul 12.30 WIB sampai 15.00 WIB, Muspika Ciampel yang terdiri dari Kasi Trantib Ciampel, Bhabinkamtibmas Polsek Ciampel, Babinsa, dan aparat Desa Mulyasejati didampingi oleh tokoh agama, tokoh masyarakat mendatangi rumah yang diduga menjadi lokasi poatingan video tersebut.
Namun setelah mendatangi rumah tersebut, tidak ada pemiliknya dan hanya berisikan pakaian bekas dan poster-poster gambar bertuliskan Saung Agung.
"Berdasarkan keterangan Ketua RT saudara Kohar, bahwa pemilik rumah itu sudara Rosid berasal dari Kecamatan Sukasari, Cibereum Purwakarta dan mempunyai lahan garapan kebun pisang dan jeruk seluas kurang lebih 1 Hektare," katanya.
Acep Jamhuri melanjutkan, menurut keterangan Ketua RT Rosid sudah menggarap lahan tersebut kurang lebih selama 4 tahun, tetapi belum pernah melihat adanya jemaah kumpul di rumah atau saung tersebut.
Kemudian, Rosid yang mengatasnamakan tidak ada di rumah sejak satu bulan yang lalu dan belum diketahui keberadaannya.
"Sedangkan rumahnya hanya berisikan tempat tidur dan baju-baju bekas pakai dan tulisan poster Saung Agung maupun sejumlah gambar-gambar," katanya.
Terpisah, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Karawang menilai dua pria dan wanita mengaku Ratu Adil dan Imam Mahdi Republik Kutatandingan hanya orang iseng.
Apalagi dari keterangan warga orangnya tidak jelas dan tidak melihat adanya aktivitas di lokasi tersebut.
"Saya menilai itu cuma iseng, kalau berdasarkan laporan tidak ada aktivitas jemaah," kata Ketua MUI Karawang KH Tajuddin Nur saat dikonfirmasi pada Sabtu (3/11/2022).
Tajuddin mengaku sudah menerima laporan kejadian dan langsung mendatangi lokasi tersebut. Namun, hingga saat ini keberadaan dua orang itu belum diketahui.
"Kemarin kan sudah ditinjau ke sana, jadi memang orangnya nggak ada. Kalau menanggapi itu ya memang sudah jelas, jangankan kita orang Islam, orang yang mempercayai klenik (aktivitas mistis) saja mungkin nggak akan percaya sama mereka," ujarnya.
Bagi KH Tajuddin Nur, masyarakat awam pun tidak akan percaya bahwa mereka adalah Ratu Adil dan Imam Mahdi. Dua gambaran tokoh itu disebut berbeda jauh dari sosok yang mengaku tersebut.
"Itu Ratu Adil kan istilah yang muncul dari ramalan Raja Jayabaya, nah kalau Imam Mahdi sendiri tentu seorang tokoh yang akan muncul dalam Islam. Mengacu pada hadis maupun literatur, baik Ratu Adil maupun Imam Mahdi jelas berbeda jauh dengan sosok mereka," tutur KH Tajuddin Nur.
Penulis: Muhammad Azzam
Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Dua Lansia Mengaku Ratu Adil dan Imam Mahdi, MUI Karawang Nilai Hanya Orang Iseng