Selasa, 26 Agustus 2025

Konflik Keraton Solo

Gibran Undang Kedua Kubu Keraton Solo yang Sempat Berkonflik, Bahas Revitalisasi dan Pendanaan

Kedua kubu Keraton Solo yang sempat berkonflik menghadiri undangan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka untuk membahas beberapa hal.

Penulis: Faisal Mohay
KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming. Gibran mengundang dua pihak Keraton Solo yang sempat berkonflik di Loji Gandrung pada Rabu (4/1/2023). 

Setelah melobi Sri Susuhunan Pakubuwono XIII, akhirnya pertemuan antara kakak dan adik tersebut dapat dilakukan.

"Alhamdulillah Tuhan berkata lain. Tadi malam banyak bicara. Pagi ini kami bisa ketemu."

"Habis ashar kami bisa mempersatukan hari ini kami bisa merangkul ayahanda tercinta," ujarnya.

Dalam melobi PB XIII, Herniatie mengaku mengalami kesulitan.

"Ya sulit, tapi mungkin ini saya anggap sebuah amanah. Alhamdulillah sudah saya jalankan hari ini," tambahnya.

Baca juga: Apa Itu Kanjeng Raden Tumenggung? Gelar Bangsawan Gus Samsudin dari LDA Keraton Solo

Ia berharap dengan pertemuan kedua kubu ini dapat berdampak positif untuk kelestarian Keraton Kasunanan Surakarta.

"Ke depannya harus rukun itu aja. Enggak ada lain," pungkasnya.

Permaisuri GKR PB XIII yang ikut dalam pertemuan tersebut juga menginginkan yang terbaik untuk Keraton Solo.

"Tidak terlepas juga komunikasi dengan istri beliau. Pada dasarnya menginginkan semua menjadi baik," terangnya.

Kedepan Herniatie mengaku siap jika diminta bantuan oleh pihak Keraton Solo.

"Kalau saya diminta untuk bantu saya siap bantu," ungkapnya.

Kata Gusti Moeng

Sebelum bertemu Sri Susuhunan Pakubuwono XIII, Gusti Moeng yang juga ketua LDA Keraton Solo disambut Putra Mahkota, KGPH Purbaya.

Gusti Moeng mengatakan KGPH Purbaya yang mengantarkannya bertemu Sri Susuhunan Pakubuwono XIII.

Baca juga: Alasan Kubu Sasonoputro Tolak Mediasi Konflik di Keraton Solo, Ingatkan Perjanjian Tahun 2017

"Saya datang sungkem, saya bilang ke Dalem (PB XIII) dan mengatakan izin masuk keraton lagi hanya akan bekerja."

"Kalau dianggap salah, saya minta maaf dan semua ini kita sudahi (konflik) paling utama itu," ujarnya pada Selasa (3/1/2023), dikutip dari Kompas.com.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan