Senin, 29 September 2025

Gunung Karangetang Erupsi

Status Gunung Api Karangetang di Sulut jadi Siaga, 73 Warga Dievakuasi untuk Memudahkan Penanganan

Sebanyak 73 warga dievakuasi setelah status Gunung Api Karangetang meningkat menjadi siaga. Evakuasi dilakukan untuk memudahkan penanganan.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Endra Kurniawan
magma.esdm.go.id
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) merilis aktivitas Gunung Api Karangetang di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) Sulawesi Utara dengan kondisi berawan pada Kamis (9/2/2023). Sebanyak 73 warga dievakuasi setelah status Gunung Api Karangetang meningkat menjadi siaga. 

Dilansir dari TribunSitaro.com, abu vulkanik terlihat memenuhi beberapa badan jalan di wilayah kota Ulu.

Baca juga: Update Aktivitas Gunung Karangetang: Kondisi Berawan, Angin Lemah ke Arah Barat Daya

Beberapa benda yang berada di luar rumah juga diselimuti abu vulkanik.

Warga yang ingin melakukan kegiatan di luar rumah diharuskan menggunakan masker supaya tidak menghirup abu vulkanik.

Mobil di Siau Sitaro Sulut dipenuhi abu vulkanik Gunung Api Karangetang, Rabu (8/2/2023). Warga sekitar terpaksa menunda aktivitas mereka di luar rumah.
Mobil di Siau Sitaro Sulut dipenuhi abu vulkanik Gunung Api Karangetang, Rabu (8/2/2023). Warga sekitar terpaksa menunda aktivitas mereka di luar rumah. (Tribunmanado.co.id/Vian Hermanses)

Salah satu warga Kelurahan Tarorane Kecamatan Siau Timur, Adrian Maku mengatakan hujan abu vulkanik ini mengganggu aktivitas warga.

"Hujan abu sudah terjadi dari tadi sore (Rabu), apalagi di wilayah Siau Timur ini. Abunya tebal sekali." 

"Kami terpaksa menunda aktivitas di luar rumah karena abu gunung ini sangat tebal," ungkapnya, Kamis (9/2/2023).

Dengan peningkatan status Gunung Api Karangetang, warga diminta tidak melakukan aktivitas di sekitar gunung dalam radius 2,5 km.

Warga juga diminta tenang dan tidak terpancing dengan isu adanya erupsi di Gunung Api Karangetang.

Gunung Api Karangetang Keluarkan Lava

Gunung Api Karangetang mengeluarkan guguran lava dan kepulan asap tebal pada Rabu (8/2/2023) malam.

Ketua Pos PGA Karangetang, Yudia Tatipang mengatakan peningkatan status Gunung Api Karangetang mulai berlaku pada Rabu (8/2/2023) pukul 17.00 Wita.

Baca juga: Kondisi Gunung Semeru setelah Erupsi: Alami 19 Kali Gempa Letusan dan 1 Gempa Guguran

"Tingkat aktivitas Gunung Karangetang dinaikkan dari Level II Waspada ke Level III Siaga mulai pukul 17.00 Wita atau jam lima sore tadi," ungkapnya.

Guguran lava di Gunung Api Karangetang terlihat jelas di beberapa kecamatan, seperti wilayah Siau Timur, Siau Tengah, Siau Barat, dan Siau Barat Utara.

Salah satu warga, Friska Kulas mengatakan guguran lava di puncak Gunung Api Karangetang mulai terlihat pada sore hari.

"Dari sore sudah kelihatan api dan asap di puncak gunung. Kadang sesekali terdengar suara gemuruh," terangnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan