Kamis, 11 September 2025

Tahanan Kabur Tewas Bersimbah Darah di Medan, Keluarga: Murni Kecelakaan

Adi Putra Nduru tahanan Polres Pelabuhan Belawan, Kota Medan tewas saat melarikan diri dalam perjalanan diantar ke Rutan Labuhan Deli

Editor: Wahyu Aji
TRIBUN MEDAN/APRIANTO TAMBUNAN S
Suasana rumah duka Adi Putra Nduru atau Putra di Gang Rukun, Lingkungan 43, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan dipenuhi sesak pelayat dan keluarga. 

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Adi Putra Nduru tahanan Polres Pelabuhan Belawan, Kota Medan tewas saat melarikan diri dalam perjalanan diantar ke Rutan Labuhan Deli tempatnya ditahan, Senin (4/4/2023).

Pihak keluarga menyebut, musibah yang menimpa Adi adalah murni kecelakaan.

"Akibat suatu kecelakaan, yang dimana tidak ada satu orang pun yang sengaja tau yang sudah di rencanakan sebelumnya, ini murni kecelakaan," Kata Kevin seorang perwakilan keluarga, Selasa (4/4/2023).

Menurutnya, jenazah Adi Putra Nduru pun sempat di bawa rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan otopsi

"Tadi kita sudah bawa dia ke RS Bhayangkara, supaya tidak ada pemikiran pemikiran negatif didalam keluarga dan tetangga disini," Ucapnya. 

Dia pun meminta semua pihak untuk mengikhlaskan dan mendoakan Adi Putra Nduru. 

"Mari kita doakan dan kita ikhlaskan beliau," katanya. 

Kapolres Pelabuhan Belawan datangi rumah Adi

Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Josua Tampubolon langsung menyambangi kediaman Adi Putra Nduru.

Baca juga: Melarikan Diri dalam Perjalanan Diantar ke Rutan, Tahanan Polres Pelabuhan Belawan Kota Medan Tewas

Josua dan anak buahnya terlihat menemui pihak keluarga di rumah yang ada di Gang Rukun, Lingkungan 34, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan.

Sampai di rumah duka, Josua yang masih menggunakan seragam lengkap bersimpuh di depan peti mati Josua.

Tampak keluarga Putra menangis meraung-raung meratap di depan jasad yang sudah kaku.

Terlihat beberapa kali Josua berusaha menenangkan seorang wanita yang menangis tersedu-sedu.

"Bapak ibu yang kami hormati dan kami banggakan, terima kasih telah berkunjung di tempat kami yang sederhana ini dalam suasana duka," kata seorang lelai, keluarga dari mendiang Putra, Selasa (4/4/2023).

Laki-laki berkemeja berkepala plontos itu mengatakan, bahwa kematian Putra adalah kehendak Tuhan. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan