Jumat, 12 September 2025

Tahanan Kabur Tewas Bersimbah Darah di Medan, Keluarga: Murni Kecelakaan

Adi Putra Nduru tahanan Polres Pelabuhan Belawan, Kota Medan tewas saat melarikan diri dalam perjalanan diantar ke Rutan Labuhan Deli

Editor: Wahyu Aji
TRIBUN MEDAN/APRIANTO TAMBUNAN S
Suasana rumah duka Adi Putra Nduru atau Putra di Gang Rukun, Lingkungan 43, Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan dipenuhi sesak pelayat dan keluarga. 

"Oleh sebab itu, nanti ada beberapa acara yang kita lakukan pada malam hari ini.  Yang pertama adalah pengantar dari kami pihak keluarga, bahwa anak kita, saudara kita, Adi Putra Nduru sudah meninggalkan kita beberapa waktu yang lalu," katanya.

Oleh sebab itu, lanjut pria tersebut, apapun yang terjadi, keluarga mengembalikan semuanya kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.

Dari amatan Tribun-medan.com, suasana rumah duka dipenuhi sesak para pelayat dan tetangga.

Warga mendatangi kediaman Adi Putra Nduru, tahanan Polres Pelabuhan Belawan tewas setelah nekat berusaha melarikan diri saat akan diantar ke Rutan Labuhan Deli, Selasa (4/4/2023) sore.
Warga mendatangi kediaman Adi Putra Nduru, tahanan Polres Pelabuhan Belawan tewas setelah nekat berusaha melarikan diri saat akan diantar ke Rutan Labuhan Deli, Selasa (4/4/2023) sore. (Tangkap layar akun Facebook Tribun Medan)

Mereka penasaran dengan kematian Putra.

Beberapa orang yang datang ke rumah mendiang Putra langsung mengeluarkan handphone, dan merekam semua peristiwa yang terjadi di rumah duka.

Informasi didapat Tribun-medan.com, Putra tewas setelah perutnya jebol.

Ada yang bilang, Putra tewas setelah letusan senjata api petugas.

Namun polisi mengatakan Putra tewas usai perutnya robek terkena seng dan pagar.

Kronologi

Ketika Putra melarikan diri, terdengar suara letusan senjata api dari petugas Polres Pelabuhan Belawan.

Belum tahu pasti, apakah tembakan itu sengaja diarahkan ke Putra atau tidak.

Namun, Putra yang sempat melarikan diri ke atap rumah warga jatuh dalam kondisi bersimbah darah.

Menurut informasi yang diperoleh Tribun-medan.com, kejadian ini bermula saat Putra hendak diantarkan oleh petugas ke Rutan Labuhan Deli menumpangi mobil Toyota Avanza.

Lalu, di perjalanan, petugas sempat berhenti di Jalan Lingkar Pelabuhan Belawan, karena situasi lalu lintas macet.

Di saat macet itu pula, Putra nekat kabur dengan kondisi tangan terborgol.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan