10 Orang Tersangka, Ini Kronologi Tahanan Polresta Banyumas Dikeroyok di Dalam Sel hingga Tewas
Berikut ini kronologi tahanan Polresta Banyumas, Oki Kristodiawan (27), tewas diduga dianiaya oleh 10 tahanan lainnya.
Penulis:
Daryono
Editor:
Tiara Shelavie
Setelah memasukkan Oki kedalam sel, petugas kemudian keluar.
"Masuk sel sekira pukul 17.55 WIB, petugas kemudian keluar. Kejadian saat Maghrib atau tidak lama setelah masuk sel atau usai petugas keluar. Terjadilah penganiayaan dan didengar petugas dan dibawa rumah sakit," terangnya, dikutip dari TribunJateng.

Mendengar ada keributan itu, petugas kemudian mengecek dan sekira 18.20 WIB korban dibawa ke rumah sakit.
Adapun motif penganiayaan itu, kata Kompol Agus, lantaran Oki tidak menjawab pertanyaan dari tahanan saat ditanya.
"Motif penganiayaan karena korban tidak menjawab saat ditanya beberapa pertanyaan dari para pelaku," ujarnya.
Penganiayaan itu, lanjut Kompol Agus, dilakukan oleh para tahanan dengan menggunakan tangan kosong.
Selain itu, polisi juga mengatakan tidak menemukan senjaata tajam di dalam sel.
Polisi autopsi jenazah Oki
Kompol Agus mengungkapkan pihaknya masih melakukan pemeriksaan internal kepada para petugas kepolisian yang berjaga.
Sementara itu terkait bekas luka di beberapa bagian tubuh seperti kaki dan kepala akan diidentifikasi melalui proses autopsi.
Rencananya, autopsi dilakukan pada Kamis (8/6/2023) besok.
"Dari 10 orang itu masing-masing tersangka memukul 4 sampai 5 kali. Motifnya karena merasa kesal itu, kalau terkait luka menunggu hasil autopsi," jelasnya.
Selain melakukan autopsi pada jenazah korban, poliis juga akan memeriksa CCTV dan menggunakan Scientifik Identification.
Adapun saksi yang diperiksa saat ini ada 8 orang terdiri dari petugas kepolisian 4 orang ditambah 4 orang saksi tahanan yang tidak memukul.
Di dalam satu sel ada 12 orang tahanan dengan ukuran 6x5 meter.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.