Ikuti Summer Camp, WNA asal Belgia jadi Tukang Mengaduk Semen di Banyumas
Tak seperti hari-hari biasanya, beberapa hari ini, banyak WNA yang terlihat di Desa Karangsalam.
Mereka berasal dari berbagai profesi mulai dari mahasiswa, guru SD, bahkan jurnalis.
Sumber dana untuk program tersebut berasal dari relawan yang merupakan orang tua atau saudara mereka yaitu untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan tersebut.
Indonesia dikenal di berbagai dunia dan motivasi utama karena terinspirasi dari orang tua mereka yang juga sudah pernah ke Indonesia.
"Saat disini mereka tidak makan roti."
"Tapi harus makan nasi karena banyak variasi makanan di Indonesia yang bisa dinikmati," ujar Tekad.
Melalui Yayasan Tileng ini sudah banyak berkontribusi bagi warga Karangsalam.
Selama kurang lebih 23 tahun kerjasama sudah mampu membantu membangun berbagai fasilitas pendidikan seperti SD, PAUD dan tempat ibadah.
Bahkan ada juga anak dari Karangsalam yang saat ini sedang melanjutkan program studi ke Inggris dibantu oleh Yayasan Tileng.
"Ada juga 100 anak yang mendapat bantuan pendidikan termasuk guru-guru honor.
KKN mereka karena nilai sosial sekalian mengerjakan berbagai proyek.
Setelah ini mereka akan ke Gunung Prau, Baturraden, dan Jogja," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Para Bule Asal Belgia Ini Jadi Tukang Aduk Semen di Baturraden Banyumas
Sumber: Tribun Jateng
| Isu BBM Bercampur Air, Masyarakat Diimbau Hati-hati Unggah Informasi Kontroversial di Media Sosial |
|
|---|
| Desa Jadi Garda Terdepan Keberlanjutan, Astra Bersama Akhmad Sobirin Buktikan Transformasi di Semedo |
|
|---|
| Sosok Sadewo Tri Lastiono, Bupati Banyumas Kritik MBG, Keluhkan Pemda Tak Dilibatkan |
|
|---|
| 12 Siswa SD di Banyumas dan 18 Siswa SD di Batam Diduga Keracunan MBG Menu Spageti |
|
|---|
| 12 Siswa SD di Banyumas Diduga Keracunan MBG Menu Spageti, Dinkes Lakukan Investigasi |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.