Rabu, 3 September 2025

Pihak Keraton Solo Minta Alun-alun Steril dari PKL, Gibran akan Relokasi Para PKL yang Terdampak

Para PKL yang berjualan di Alun-alun Solo akan direlokasi. Gibran mengaku relokasi para PKL akan menjadi PR bagi Pemkot Solo.

Editor: Abdul Muhaimin
Istimewa
Desain awal Alun-Alun Utara dan Selatan Keraton Solo. Gibran akan merelokasi PKL yang terdampak proyek revitalisasi Keraton Solo. 

TRIBUNNEWS.COM - Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Alun-alun Solo akan terdampak proses revitalisasi kawasan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat (Keraton Solo).

Proses revitalisasi akan dimulai dari Alun-alun Utara dan Selatan Keraton Solo.

Bahkan, PKL terancam tidak bisa berjualan di area Alun-alun setelah proses revitalisasi selesai.

Hal ini lantaran Sri Susuhunan Paku Buwono (PB) XIII meminta area Alun-alun Utara dan Selatan steril dari PKL.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka tengah mengupayakan terkait pemindahan pedagang-pedagang yang berada di sekitar Alun-alun selama revitalisasi berlangsung.

Baca juga: Lokananta Bloc Jadi Tempat Wisata Baru di Solo, Hadirkan Galeri hingga Spot Nongkrong Kekinian

"Pemindahan pedagang-pedagang dan lain-lain. Tenang aja. Itu sik sementara," jelas Mas Wali, sapaan Gibran.

Tidak hanya itu saja, kabarnya sejumlah jalan yang melewati kawasan Keraton Kasunanan juga akan dialihkan selama revitalisasi berjalan.

Selain itu Gibran juga mengatakan ada permintaan dari pihak Keraton Kasunanan nantinya ada sejumlah titik yang hanya boleh dilewati dengan jalan kaki.

"Nanti pengaturannya akan dilakukan, selama pengerjaan proyek dan ada beberapa titik kemarin dari masukan pihak Keraton sendiri juga untuk biar lebih sakral harus jalan kaki, jadi nanti akan dibelokkan (arus jalannya), tapi nanti aja baru usulan," ucap Gibran.

"Misalnya di supit urang pokoknya nanti dulu, nanti dulu yaa," tambahnya.

Gibran meyakini proses pengerjaan revitalisasi Keraton Solo sesuai dengan perencanaan.

Baca juga: Gibran Pakai Kemeja Garis Hitam Putih saat Temani Ganjar Jalan Sehat di Solo

"Wes, wes beres (DED). September atau awal Oktober sudah mulai. Sesuai rencana, kita tinggal menyelesaikan non teknisnya," ujar Gibran usai penandatanganan DED revitalisasi Kawasan Keraton Kasunanan Solo di Novotel, Rabu (26/7/2023).

"Iya sudah, sudah on schedule semua dari pihak Sinuhun dari pihak keraton sudah sangat mendukung. Tidak ada (perubahan) sudah oke semua," sambungnya.

Putra sulung Jokowi itu memastikan proses pembangunan di Kota Solo berjalan sesuai rencana, termasuk revitalisasi kawasan Keraton Kasunanan Solo.

"Semua pembangunan kita kebut, kebetulan PUPR juga kebut (pembangunan) seperti Balekambang, Pasar Jongke," tutupnya.

Steril PKL

Sebelumnya, Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat (Keraton Solo), Sri Susuhunan Paku Buwono (PB) XIII melalui Putra Mahkota Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Purboyo menjelaskan revitalisasi harus sesuai konsep pendirian Keraton.

Hal-hal yang tidak sesuai dengan konsep pendiri Keraton disarankan untuk dihilangkan.

Itu juga berkaitan dengan keberadaan para pedagang di Alun-alun Utara dan Selatan Keraton Solo.

Baca juga: Jokowi saat Kunjungi Jalan Solo-Purwodadi: Tak Beres Sejak Kecil hingga Bandingkan dengan Sumatera

Hal tersebut juga sudah dirapatkan dalam rapat yang dihadiri PB XIII dan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka di Novotel Hotel Solo, Rabu (26/7/2023).

"(Soal pedagang di Alun-alun) Sudah ada tadi di paparan rapat," jelas Purboyo.

"Ya mungkin kalau tidak sesuai konsep dulunya pasti akan dihilangkan," tambahnya.

Ia menambahkan, konsep awal pendirian Keraton Kasunanan Solo terkait Alun-alun hanya digunakan untuk urusan kerajaan.

Sementara saat ini, kawasan Alun-alun Utara digunakan untuk lahan parkir mobil yang kemungkinan nantinya tidak lagi diizinkan usai revitalisasi rampung.

"Iya tidak boleh masuk (alun-alun setelah revitalisasi) karena pada dulunya alun-alun ini dikonsep kosong," ucap Purboyo.

"Hanya untuk gladi prajurit dan kegiatan-kegiatan adat," imbuhnya.

Inilah profil KGPH Purbaya, putra mahkota Keraton Solo
Inilah profil KGPH Purbaya, putra mahkota Keraton Solo (Kolase Tribunnews)

Pesan soal Beringin

Adapun, Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat (Keraton Solo), Sri Susuhunan Paku Buwono (PB) XIII memberi pesan soal proyek revitalisasi Keraton Solo, termasuk tahap 1 yang prosesnya terus berjalan.

Pesan tersebut berkaitan dengan dua pohon yang berada di masing-masing Alun-alun yang akan direvitalisasi mulai bulan Oktober mendatang.

Itu disampaikan melalui Putra Mahkota, Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Purboyo, PB XIII.

Disampaikan oleh Purboyo, PB XIII hanya meminta revitalisasi Alun-alun tidak merubah atau menambahi hingga merubah konsep yang sudah ada sejak Keraton berdiri.

Baca juga: Lembaran Baru Keraton Solo Pasca-Islahnya 2 Kubu yang Berseteru, Berbenah Selamatkan Warisan Bangsa

"Tidak ada permintaan khusus dari Sinuhun, cuma dari beberapa hal tadi ada yang perlu direvisi, misal di (masing-masing) alun-alun hanya ada 2 pohon beringin, (baik) di selatan dan utara, kalau ditambahkan tidak sama dengan konsep dulu," ujar Purboyo di Novotel Hotel Solo, Rabu (26/7/2023).

"Kami sampaikan ke PUPR bisa dipikirkan lagi, mungkin dipindah atau ditata," tambahnya.

Sebagai informasi, revitalisasi tahap pertama akan menyentuh ke kawasan alun-alun Utara dan Selatan lebih dulu.
Selanjutnya akan menyentuh kawasan lain dan bertahap.

Dalam kesempatan yang sama, Purboyo menjelaskan revitalisasi Alun-alun Keraton Solo akan membawa dampak bukan hanya pihak Kasunanan saja.

"Kalau dibangun dengan konsep pedestrian, otomatis masyarakat bisa menikmati, duduk santai, menikmati jajanan di alun-alun," ucap Purboyo.

"Mobil tidak boleh masuk, dulunya alun-alun dikonsep kosong hanya untuk gladi prajurit dan kegiatan-kegiatan adat," tambahnya.

Pihak Keraton Solo, dikatakan Purboyo, akan mengikuti arahan dari Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka terkait pelaksanaan revitalisasi.

"Pasti kami akan mengikuti arahan mas Wali Kota," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul PR Gibran Soal Revitalisasi Keraton Solo : Kawasan Alun-alun Diharapkan Steril PKL dan Kendaraan

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Revitalisasi Keraton Solo, PB XIII Berharap Sesuai Konsep Pendirian, Alun-alun Steril Parkir Mobil

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan