Senin, 8 September 2025

Ibu dan Anak Tewas di Mobil

Yoris Kecewa Danu Bungkam Selama Dua Tahun, Ungkap Motif Danu Terlibat Kasus Pembunuhan di Subang

Dalam pra rekonstruksi, Danu memperagakan adegan menyeret jasad korban ke dalam mobil. Yoris meminta masa tahanan Danu tak dikurangi.

Kolase Tribun Jabar
Yosep Hidayah dan M Ramdanu tersangka pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu 

"Danu itu sering dimarahin emang sama Bu Tuti.”

“Maksudnya bukan dimarahin, tapi di-bully gitu. Danu kan sering di warnet," bebernya.

Selain itu, Danu sempat meminta sepeda motor ke Tuti karena telah bekerja membantu yayasan.

Baca juga: Dua Tahun Kasus Subang Belum Terungkap, Kuasa Hukum Danu Sebut Pelaku Rekayasa Pembunuhan

Muhamad Ramdanu alias Danu (21) saat mendatangi Satreskrim Polres Subang untuk memberikan kesaksian kasus tewasnya Tuti Suhartini dan putrinya, Amalia, Rabu (3/11/2021).
Muhamad Ramdanu alias Danu (21) saat mendatangi Satreskrim Polres Subang untuk memberikan kesaksian kasus tewasnya Tuti Suhartini dan putrinya, Amalia, Rabu (3/11/2021). (Tribun Jabar/Dwiky)

Namun, permintaan tersebut tidak disetujui oleh Tuti.

"Mungkin ke situ niatnya karena Danu kan kasihan mungkin capek sana sini tapi mau motor aja susah minta bu Tuti sementara Amel dibeliin mobil Yaris," pungkasnya.

Anak Mulyana Bantah Terlibat

Setelah proses pra rekonstruksi, terungkap ada seorang bantuan polisi (banpol) dan oknum polisi yang diduga ikut terlibat dalam perusakan tempat kejadian perkara.

Keponakan Yosep yang bernama Arif Lukman Nurhakim diduga sebagai oknum polisi yang terlibat dalam kasus pembunuhan dua tahun silam.

Arif Lukman merupakan anak dari Mulyana, adik kandung Yosep.

Baca juga: Peran 5 Tersangka Kasus Subang: Yosep Bopong Jasad Amalia ke Mobil, Mimin di TKP saat Eksekusi

Dalam keterangannya, Arif Lukman membantah terlibat dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.

"Tentang uang yang disebutkan yang katanya saya meminta, justru saya tidak tahu persis. Namun, ceritanya begini, saat setelah menjemput Yoris dari TKP untuk ikut perwakilan autopsi, sesampainya di polsek saya dihampiri Pak Mulyana, ayah saya," ungkapnya, Sabtu (4/11/2023).

Ia menyatakan menyerahkan uang kepada Ace tanpa mengetahui maksud dan tujuannya lantaran diperintah oleh ayahnya, Mulyana.

"Yang saya tahu di pom bensin Ciater, dua mobil ambulans dan satu mobil unit polsek berhenti untuk beli bensin dan Saudara Ace turun menghampiri petugas pom dan para sopir ambulans. Jadi tidak ada saya meminta kepada Saudara Yoris," lanjutnya.

Arif Lukman juga membantah mendatangi lokasi pembunuhan dan mengambil mobil Yaris milik Amalia.

Ia hanya diminta mengambil kucing yang ada di TKP dan mobil Yaris yang terparkir di sana.

Baca juga: Sempat Bantah Terlibat, Yosep Ternyata yang Gotong Jasad Anaknya ke Dalam Bagasi Mobil Alphard

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan