Jumat, 8 Agustus 2025

2 Rekannya Tewas Ditembak Oknum Polairud Polda Sultra, Ucok dan Ilham Diperiksa Sebagai Saksi

Ucok (23) dan Ilham (16), dua nelayan korban penembakan oknum anggota Polairud Polda Sultra menjalani pemeriksaan sebagai saksi.

Editor: Dewi Agustina
Dokumentasi TribunnewsSultra
Korban penembakan oknum polisi di Dit Polairud Polda Sultra dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari, Jumat (24/11/2023). Ucok (23) dan Ilham (16), dua nelayan korban penembakan oknum anggota Polairud Polda Sultra menjalani pemeriksaan sebagai saksi. 

TRIBUNNEWS.COM, KENDARI - Ucok (23) dan Ilham (16), dua nelayan korban penembakan oknum anggota Polairud Polda Sultra menjalani pemeriksaan sebagai saksi.

Baik Ucok maupun Ilham adalah korban yang selamat dari insiden penembakan tersebut.

Meski keduanya ikut terluka saat penembakan terjadi.

Sedangkan dua rekan mereka, La Maco dan Putra meninggal dunia.

Baca juga: Satu Korban Penembakan Oknum Polairud Polda Sultra Dirujuk ke RS Bhayangkara, Jenazah Maco Diautopsi

Menurut keterangan keluarga para korban, Ucok dijemput di ruang perawatan RS Bhayangkara Kendari, Minggu (26/11/2023) sekira pukul 07.00 Wita.

Ucok dirawat karena luka tembak di dada sebelah kanan.

Sementara Ilham alias Alung lebih dulu dibawa ke Polda Sultra untuk diinterogasi.

"Dua korban kita minta keterangan karena masih dalam proses penyelidikan belum BAP ke tingkat penyidikan," ujar Direktur Polairud Polda Sultra, Kombes Pol Faisal Florentinus Napitupulu, Senin (27/11/2023).

Kombes Pol Faisal Faisal mengungkapkan kedua korban juga berstatus sebagai saksi dalam proses penyelidikan soal penggunaan senjata api oleh anggota Polairud saat berpatroli.

"Karena dalam mengungkap kasus ini kita tidak 100 persen kami mendengar keterangan anggota, karena memungkinkan bisa alasan membela diri," jelasnya.

Faisal menambahkan kedua korban juga sudah selesai menjalani pemeriksaan dan diinterogasi di Polda Sultra.

Korban Tewas 2 Orang

Korban tewas akibat penembakan yang dilakukan oknum Polairud Polda Sultra bertambah menjadi dua orang.

Korban bernama Putra, berusia 17 tahun.

Baca juga: Kondisi 3 Korban Penembakan Diduga Dilakukan Oknum Polairud Polda Sultra, Jenazah Maco Diautopsi

Ia meninggal setelah menjalani perawatan selama dua hari di RS Bhayangkara Kendari, Minggu (26/11/2023).

Dengan meninggalnya Putra, maka total korban meninggal akibat insiden penembakan ini jadi dua orang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Sultra
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan