Minggu, 28 September 2025

Andi Bunuh Bos Toko Roti dan Anaknya karena Sakit Hati, Mengaku Sering Diejek dengan Kata-kata Kasar

Andi mengaku membunuh kedua korban dengan cara menikam menggunakan gunting.

Editor: Dewi Agustina
TRIBUN-TIMUR.COM
Kondisi ruko lokasi ayah dan anak di Maros, Sulsel tewas, Rabu (6/12/2023). Andi alias Black (20) mengaku membunuh Makmur (53) dan anaknya Abdillah Makmur (27) lantaran sakit hati dengan perkataan korban. Andi mengaku membunuh kedua korban dengan cara menikam menggunakan gunting. 

Ia kemudian terlibat perkelahian dengan Makmur.

"Bapaknya bangun dia pukuli saya dengan tongkat, saya ambil (tongkatnya) saya pukul dia (Makmur), lalu berkelahi. Dia jatuh saya ambil tikam dengan gunting," ujarnya.

Warga memadati ruko lokasi penemuan mayat di Jalan Poros Maros-Makassar, Lingkungan Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Rabu (6/12/2023). Garis polisi juga nampak terpasang di lokasi.
Warga memadati ruko lokasi penemuan mayat di Jalan Poros Maros-Makassar, Lingkungan Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Rabu (6/12/2023). Garis polisi juga nampak terpasang di lokasi. (TRIBUN-TIMUR.COM/NURUL HIDAYAH)

Setelah melihat kedua korban sudah tidak berdaya, pelaku masuk ke kamar korban dan melihat istri Makmur, Patri yang sedang berbaring.

Di dalam kamar, pelaku kemudian mengambil kunci mobil, namun akhirnya disimpan di dekat jenazah korban.

"Ada istrinya di dalam kamar dia bilang saya lumpuh setengah dan tidak bisa berjalan. Saya juga sempat ancam pakai gunting," tambahnya.

Sebelum meninggalkan tempat kejadian, Andi membuka grendel pintu agar nantinya orang dari luar dapat masuk dan menemukan kedua korban di lantai.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Kepolisian Resort Maros masih belum memberikan keterangan lengkap, hanya membenarkan terkait penangkapan pelaku.

Baca juga: Pelaku Penikaman Ibu dan Anak Ditangkap, Kabur ke Hutan Maros, Kaki Pelaku Ditembak karena Melawan

"Pelakunya sudah kami tangkap," kata Kapolres Maros, AKBP Awaluddin Amin saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Selain menangkap pelaku, polisi juga telah mengamankan sejumlah barang bukti terkait kasus ini.

Saat ini, pelaku sedang dalam tahap pemeriksaan intensif oleh tim penyidik kepolisian.

"Kami juga sudah mengamankan barang bukti dari pelaku," tambahnya.

Sementara pelaku masih dalam proses pemeriksaan lanjutan oleh pihak kepolisian.

Kapolres Maros menyampaikan terima kasih atas doa dan dukungan masyarakat Maros yang turut membantu tim kepolisian dalam menangkap pelaku.

Ruko tempat ayah dan anak tewas mengenaskan tepatnya di Lingkungan Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Rabu (6/12/2023).
Ruko tempat ayah dan anak tewas mengenaskan tepatnya di Lingkungan Sanggalea, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Rabu (6/12/2023). (TRIBUN-TIMUR.COM/NURUL HIDAYAH)

Awal Mula Penemuan Mayat Ayah dan Anak

Sebelumnya, bos toko roti, Makmur (53) dan anaknya Abdillah Makmur (27) ditemukan tewas, Rabu (6/12/2023) sekitar pukul 04.30 Wita.

Salah satu anak korban, Uswatul Hasanah, sempat melihat ayahnya diserang oleh orang tak di kenal.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan