Anggota Brimob Tewas saat Menyelam di Bendungan Sumedang, Bertugas Mengecek Kebocoran Saluran Air

"Rencana besok dimakamkan di Cimahi, tempat orang tuanya," tandasnya.

Sementara itu, Komandan Batalyon A Sat Brimob Polda Jabar, Kompol M Syahrul menyatakan Aipda Hadianto telah memakai peralatan yang memadai saat menyelam.

Baca juga: Bocah 3 Tahun Ditemukan Tewas Tenggelam di Bojonegoro

Ia sempat mengingatkan Aipda Hadianto untuk mementingkan keselamatan saat bertugas.

"Saya sampaikan, sebelum bertugas itu, utamakan safety, kalau tidak memungkingkan jangan dipaksakan." 

"Dijawab, 'siap Komandan!' Dia bertugas bersama tim dari PUPR juga," katanya.

Ia tidak menyangka proses pemberangkatan tugas menjadi momen terakhir bertemu Aipda Hadianto.

"Dia tetap terlihat semangat bertugas walupun situasi hujan. Kita salut, beliau sosok yang energik," ungkapnya.

Baca juga: Bocah 8 Tahun Tewas Usai Tenggelam di Selokan Saat Hujan Deras di Cilandak Jaksel

Menurutnya, Aipda Hadianto merupakan seorang anggota polisi yang penuh semangat dan pintar bersosialisasi.

"Sosok almarhum di mata kolega, anaknya baik. Sesama teman, bersosialisai dan berteman. Istilahnya lancar-lancar saja, enggak ada kaku, terbuka, enggak pendiam, santun, dalam bekerja pun semangat," pungkasnya.

Sebagian artikel telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Danyon Tak Punya Firasat Aipda Hadianto Gugur Saat Tugas di Sumedang, Ungkap Pertemuan Terakhir

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJabar.id/Kiki Andriana)