Sabtu, 16 Agustus 2025

Cinta Segitiga Berujung Maut

Tiga Hari Jasad Indriana Bersemayam di Mobil, Jejak Caleg DPR Buang Jenazah Selingkuhan Kekasih

Jasad Indriana Dewi Eka Saputri (25), korban pembunuhan Devara Putri Prananda (24), dibawa berkeliling sebelum akhirnya dibuang

Editor: Wahyu Aji
TribunnewsBogor.com
Olah tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan seorang wanita asal Jaktim, Indriana Dewi Eka, yang didalangi caleg DPR RI, Devara Putri Prananda, di Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor yang mayatnya ditemukan di Kota Banjar, Jawa Barat, Jumat (1/3/2024). 

Pada Jumat (23/2/2024) sekira pukul 02.00 WIB, Didot dan Devara mengeluarkan jasad korban dari mobil.

Mereka membuangnya ke jurang di belakang Tugu Gajah, Kota Banjar.

Saat dibuang, jasad korban ditutup dengan selimut.

Pelaku kemudian mengambil barang mewah milik korban berupa tas merek Louis Vuiton dan jam tangan merek Rolex.

Kedua barang itu kemudian dijual oleh Didot dan Devara.

Dipecat Partai

Dikutip dari WartakotaLive.com, Devira resmi dipecat atau diberhentikan sebagai kader Partai Garda Republik Indonesia (Partai Garuda).

Sekjen DPP Partai Garuda, Yohanna Murtika, mengatakan keputusan tersebut dibuat pihaknya setelah menggelar rapat internal.

"Perihal perkara itu sudah kami cabut keanggotaannya (Devara), kami dari internal pastinya memberikan peringatan keras kepada semua kader yang terlibat pelanggaran hukum," kata Yohanna, Minggu (3/3/2024).

Lebih lanjut, Devara menyebut kasus yang menjerat Devira itu dikarenakan sikap pribadinya, dan tidak berkaitan dengan partai.

"Karena itu urusan pribadi, bukan masalah partai. Tapi kami tetap berempati perihal kasus tersebut. Semoga masalahnya cepat terselesaikan," katanya.

Baca juga: Kiriman Sate Misterius di Kasus Pembunuhan Cinta Segitiga, Keluarga Indriana Takut Sate Beracun

Motif Pembunuhan

Rencana pembunuhan yang dilakukan oleh sepasang kekasih DA dan DP ini berawal karena masalah cemburu.

DP (pelaku perempuan) cemburu karena korban juga merupakan kekasih DA.

Kemudian, DP meminta untuk melakukan pembunuhan terhadap korban.

Korban akhirnya dieksekusi dengan cara lehernya dijerat menggunakan ikat pinggang di dalam mobil, di Jalan Bukit Pelangi Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, pada Rabu (21/2/2024) malam

"Jadi DA dan DP ini sepasang kekasih, tapi korban juga kekasih daripada DA, mereka sudah saling mengenal. Jadi karena cemburu ya (akhirnya terjadi pembunuhan)," ucap Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jabar Kombes Pol Surawan.

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan