Sabtu, 20 September 2025

Daftar 7 Kecamatan di Semarang Terdampak Banjir hingga Tanah Amblas

Banjir dan tanah longsor melanda Kota Semarang, Jawa Tengah, setelah hujan deras yang terjadi dalam beberapa hari terakhir hingga Rabu (13/3/2024).

TribunJateng.com
Banjir dan tanah longsor melanda Kota Semarang, Jawa Tengah, setelah hujan deras yang terjadi dalam beberapa hari terakhir hingga Rabu (13/3/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Banjir dan tanah amblas melanda Kota Semarang, Jawa Tengah, setelah hujan deras yang terjadi dalam beberapa hari terakhir hingga Rabu (13/3/2024) malam.

Tujuh kecamatan di Semarang terendam banjir dan warga terdampak.

Kecamatan di Semarang yang terendam banjir yaitu:

  1. Kecamatan Pedurungan
  2. Kecamatan Genuk
  3. Kecamatan Gayamsari
  4. Kecamatan Semarang Barat
  5. Kecamatan Semarang Utara
  6. Kecamatan Ngaliyan
  7. Kecamatan Tugu.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, jumlah warga terdampak banjir cukup banyak.

Puluhan ribu warga di Kecamatan Pedurungan terdampak.

Seperti di Kelurahan Muktiharjo Kidul, setidaknya ada 35 ribu jiwa yang terdampak banjir.

Dilansir Tribun Jateng, ada pula Kelurahan Tambakrejo dengan jumlah terdampak sekitar 3.500 jiwa.

"Hampir seluruhnya di wilayah Tambakrejo terjadi genangan, dan Sawah Besar, Kelurahan Kaligawe, Kelurahan Ggayamsari," ungkap Ita, sapaannya, di sela-sela tinjauan banjir, Kamis (14/3/2024).

Tanah Amblas, Mobil Terperosok

Sementara itu, tanah longsor terjadi di Perumahan Permata Putri di Kecamatan Ngaliyan setelah hujan deras melanda pada Rabu malam.

Sebuah mobil berwarna silver terperosok sedalam 10 meter atas kejadian tanah longsor tersebut.

Pondasi sebuah bangunan juga tampak longsor membuat bangunan tampak menggantung. 

Warga setempat, Ahmad, mengatakan tanah ambles di samping rumahnya terjadi pada Rabu (13/3/2024) sekira pukul 22.00 WIB.

Kala itu, kejadian tanah ambles diiringi suara seperti dentuman yang keras. Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

"Amblesan tanah dalam 12 meter , lebar 9 meter dan panjang 15 meter," paparnya.

Penyebab tanah ambles ternyata memiliki latar belakang yang cukup panjang. 

Tanah longsor terjadi di Permata Puri Ngaliyan Kota Semarang setelah hujan deras, Rabu (13/3/2024).
Tanah longsor terjadi di Permata Puri Ngaliyan Kota Semarang setelah hujan deras, Rabu (13/3/2024). (istimewa)
Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan