Jumat, 12 September 2025

Unjuk Rasa di Nabire Papua Berujung Ricuh, Dua Perempuan Dirudapaksa hingga Rumah Warga Dibakar

Aksi demonstrasi massa yang menuntut penegakan hukum terhadap aparat TNI yang diduga menyiksa warga di Distrik Gome, Kabupaten Puncak berbuntut ricuh.

Editor: Wahyu Aji
Tribun-Papua.com
PADAMKAN API - Tampak satu kendaraan AWC milik Brimob Danyon C yang saat itu sedang memadamkan api pada rumah milik S usai dibakar masa demo pada Jumat, (5/4/2024), di Jayanti, Kabupaten Nabire. 

Tapi, masa tetap memaksa, dan mendobrak pintu rumah ibu yang menolong korban.

"Massa medapati kedua korban, dan korban langsung melarikan diri, tapi mereka ditangkap oleh massa," katanya.

Mereka pun sempat menganiaya kedua perempuan itu.

"Jadi kedua korban ini dipukul dan ditendang, lalu diperkosa. Korban pertama sebanyak lima kali, dan korban kedua sebanyak tujuh kali," jelasnya.

Setelah memperkosa kedua korban, massa langsung melarikan diri.

Tak hanya itu, satu kendaraan roda dua dan dua handphone milik korban pun dirampas.

Sementara, korban sudah dievakuasi ke RSUD Nabire oleh pihak keamanan untuk dilakukan perawatan medis dan visum dokter.

"Selanjutnya, nanti setelah kondisi korban sudah membaik, maka akan langsung dilakukan laporan polisi oleh korban, untuk ditindaklanjuti," ujarnya.

Bertu menegaskan pihaknya akan melakukan pencarian terhadap para pelaku, sebab ini adalah tindak pidana murni di luar dari aksi unjuk rasa.

"Jadi kami tetap berkomitmen untuk memburu dan menindak tegas para pelaku," tandasnya.

Atas kejadian tersebut, AKP Bertu berharap, kepada keluarga korban agar tetap tenang dan serahkan semuanya kepada pihak kepolisian.

Baca juga: Takut Ketinggian, Anton Pilih Pulang ke Kampung Nabire Naik Kapal Laut

"Kami akan mengoptimalkan pencarian terhadap para pelaku," ujarnya.

Rumah warga dibakar

Lebih lanjut AKP Bertu Hardiyka Eka Anwar rumah S (40) yang merupakan penjaga tempat ibadah (Musala) Albumi Jayanti, dibakar massa.

Bertu mengungkapkan kronologis kejadian tersebut mulai pembakaran dilaporkan pukul 11.15 WIT.

Tepat sebelum terjadinya praktek rudapaksa yang dilakukan oleh pendemo terhadap dua warga sipil.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan