Haji Isep Dadang: Gemar Bantu Orang Susah, Berpenghasilan Ratusan Juta dan Pernah Nikah 28 Kali
Haji Isep membantu pembangunan rumah Ato (51), warga Kampung Mekarjaya, Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
"Ada peningkatan. Saya bisa buka toko sembako dan sebagainya, terus ada bisnis-bisnis yang lain dan alhamdulillah bisa berkembang sampai saya bisa membangun hotel juga," tutur Haji Isep.
Haji Isep, yang dulu penghasilan sangat minim, kini mampu meraup penghasilan ratusan juta dari berbagai bisnisnya itu.
Adapun penghasilannya dari Hotel Mahessa di Jampangkulon yang ia rintis saat ini bisa mencapai Rp 100 juta per bulan.
Belum dari bisnis sembako, WO, entertainment, dan bisnis lain.
"Alhamdulillah penghasilan sebulan cukup. Jujur, kalau penghasilan saya dari perhotelan saja lebih dari 100 juta sebulan," katanya.
"Saya bisa katakan itu cukup untuk pribadi saya. Saya tidak pernah gengsi, apa pun saya lakukan, yang penting halal," sambungnya.
Menikah untuk Menolong
Haji Isep yang kini berusia 60 tahun merupakan Ketua Umum Yayasan Forum Silaturahmi Barisan Benteng Pajampangan.
Haji Isep pernah 28 kali menikah dan hal itu dilakukan untuk menolong.
Wanita yang dinikahi, sebelumnya kerap disakiti.
"Orang pasti banyak berpikiran negatif, pasti ini tukang kawin. Tapi kalau orang sudah tahu siapa saya, kenapa saya suka menikah, bila perlu tanya ke istri tua saya. Makanya istri tua saya selalu mengizinkan saya menikah lagi," ucapnya.
Namun, kini Isep hanya memiliki dua istri, yakni istri tuanya, Dedah Haryati, dan istri mudanya, Eva Novianti.
Baca juga: Kisah Kakek dan Anaknya Tinggal di Gubuk Bekas Pembuatan Nira, Kemenag Lumajang: Bersedia Direlokasi
"Alhamdulillah setelah pergi ke Tanah Suci saya punya niat tidak akan menikah lagi. Sekarang cukup dua saja."
"Alhamdulillah dua ini tidak ada permasalahan, selalu baik. Satu rumah, satu kamar. Saya ke Tanah Suci juga dibawa dua-duanya," ujarnya.
Haji Isep mengatakan, support dari kedua istrinya menambah ia semangat untuk selalu menebar kebaikan.
Kedua istrinya tidak pernah protes ketika Isep menghambur-hamburkan uang untuk menolong orang yang tidak mampu.
Sumber: Tribun Jabar
Harga Saham BBCA Menguat 2 Hari Beruntun Pasca Public Expose, Sudah Tembus Level Rp 8.000Â |
![]() |
---|
RI Makin Berisiko Hadapi Ketidakpastian Global Usai Menkeu Purbaya Sebar Rp200 Triliun ke Perbankan |
![]() |
---|
Menko Airlangga soal Kucuran Dana Rp 200 Triliun ke Perbankan: Menambah Likuiditas Pasar |
![]() |
---|
Bank Mandiri Sebut Kucuran Dana Rp 200 Triliun ke Perbankan Bakal Tingkatkan Penyaluran Kredit |
![]() |
---|
Total Transaksi Kredit Karbon di Penyelenggaraan AIGIS 2025 Setara 150 Ton CO2e |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.