Selasa, 30 September 2025

Pengacara di Bone Tewas Ditembak

Hampir Sepekan Kasus Pengacara Tewas Ditembak di Bone, Polisi Belum Tangkap Pelaku

Kasus penembakan pengacara Rudi S Gani masuk hari keenam. Pihak kepolisian masih belum tangkap pelaku

Kolase Tribunnews/Facebook Rudi S Gani
Pengacara Rudi S Gani ditembak Orang Tak Dikenal (OTK) saat merayakan malam pergantian tahun di Desa Pattukulimpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan pada Selasa (31/12/24) malam. 

Polres Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), didatangi puluhan advokat, Kamis (2/1/2025).

Puluhan advokat tersebut meminta Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah, untuk menindak tegas pembunuh Rudi S Gani.

Rudi S Gani sendiri merupakan seorang pengacara yang tewas ditembak orang tak dikenal (OTK), Selasa (31/12/2024).

"Kami perwakilan advokat Kabupaten Bone mendatangi kantor Polres Bone untuk meminta kepada Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah, untuk menuntaskan kasus yang menimpa rekan kami," ujar perwakilan Advokat Bone, Jusman, Kamis, dikutip dari Tribun-TImur.com.

Jusman berharap polisi tak menutup-nutupi kasus penembakan ini.

"Dan Pak Kapolres Bone juga berjanji kepada kami untuk menuntaskan kasus ini dan terbuka secara umum," jelasnya.

Jusman juga menceritakan sosok Rudi semasa hidupnya.

"Semasa hidup beliau sangat akrab dengan para advokat yang ada di Bone, sehingga kami merasa kehilangan atas kepergian beliau," tandasnya.

Diketahui, Rudi tewas ditembak saat sedang berkumpul bersama keluarganya di Desa Pattuku Limpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone, Sulsel, Selasa, sekitar pukul 22.30 Wita.

Rudi tewas setelah mendapatkan dua tembakan dari OTK.

Baca juga: Kesaksian Teman Seprofesi Rudi S Gani, Korban Dapat Intimidasi Sebelum Tewas Ditembak di Bone

Terbaru ini, pihak kepolisian telah membawa proyektil ke Laboratorium Forensik untuk diperiksa.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Didik Supranoto, mengatakan proyektil tersebut bukan dari senjata api, melainkan senapan angin.

"Proyektil sudah dibawa ke Labfor (Laboratorium Forensik) dan pihak Labfor menyatakan peluru itu merupakan peluru senapan angin, bukan berasal dari senjata api," jelas Didik kepada awak media, Kamis.

Didik menuturkan, proyektil senapan angin tersebut mengenai bagian wajah korban.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Farid Mamma Tantang Kapolda Sulsel: Tangkap Penembak Rudi S Gani dalam 2 Minggu

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Tribun-Timur.com)(Kompas.com, Abdul Haq)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan