Murid Dihukum Duduk di Lantai
Bobby Nasution Tegur Sekolah yang Hukum Siswa Duduk di Lantai, Beri Solusi untuk Pembayaran SPP
Wali Kota Medan, Bobby Nasution menyoroti polemik siswa SD dihukum duduk di lantai karena menunggak SPP. Ia minta siswa dipindah ke SD Negeri.
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Bobby Wiratama
"Saya coba buat video itu hanya untuk memberi pelajaran, bukan untuk buat seperti viral atau saya mengharap dapat bantuan bukan gitu."
"Saya juga enggak juga punya niat untuk buat jelekan sekolah, tidak. Saya hanya menyayangkan sikap oknum gurunya," tegasnya.
Menurutnya, hanya guru Haryati yang bersikap arogan di sekolah tersebut sehingga seluruh guru terkena dampaknya.
"Cuman dia (guru itu) yang bersifat kayak gitu sama murid, jadi biar ada efek jeranya juga. Jangan ada (peristiwa) yang dialami kayak anak saya jangan ada korban lagi," tuturnya.
Kamelia berencana memindahkan anaknya ke sekolah lain karena trauma.
Jika pihak sekolah memecat wali kelas bernama Haryati, Kamelia tak akan memindahkan anaknya.
Baca juga: Guru di Medan Dilarang Mengajar setelah Hukum Murid Duduk di Lantai
"Saya berkoordinasi dengan kepala sekolah, Buk kalau dia gak keluar, saya tarik anak saya."
"Karena otomatis anak saya trauma," ucapnya, Sabtu (11/1/2025).
Menurut Kamelia, MI akan dibenci para guru-guru di sekolah lantaran videonya viral di media sosial.
MI juga akan trauma melihat Haryati yang memberi hukuman duduk di lantai.
"Saya tahu, akibat kejadian itu pasti membuat anak saya dibenci," tandasnya.
Sebagian artikel telah tayang di TribunMedan.com dengan judul RESPON Bobby Nasution Terkait Siswa SD yang Tak Mampu Bayar Uang SPP : Pindah ke Sekolah Negeri
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunMedan.com/Fredy Santosa/Alfiansyah)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.