Minggu, 5 Oktober 2025

Keracunan Massal di Sleman

Update Ratusan Warga Keracunan Makanan Saat Acara Hajatan di Tempel Sleman, 6 Orang Rawat Inap di RS

Kepala Puskesmas Tempel I, Diana Kusumawati mengatakan mayoritas korban mengalami keluhan diare dan demam

|
Editor: Eko Sutriyanto
Tribunjogja/Christi Mahatma Wardhani
KERACUNAN MAKANAN : Posko kesehatan di Padukuhan Krasakan, Tempel, Sleman, Minggu (09/02/2025). Kapolsek Tempel, AKP Gunawan Setiyabudi mengatakan pihaknya masih fokus pada pendampingan penanganan korban 

"Yang masih lemas (bergejala) sementara kami arahkan ke posko dulu. Kami asesmen di posko, kami infus di posko atau di puskesmas.

Biar beban di rumah sakit tidak terlalu banyak," ujarnya.

Diberitakan, sekitar 130 orang keracunan setelah menghadiri pernikahan di Sleman, Sabtu (08/02/2024). 

Kepala Puskesmas Tempel I, Diana Kusumawati mengatakan mayoritas korban mengalami keluhan diare dan demam. 

 "Pertama diketahui 26 (korban keracunan), karena kami buka posko dan sebagainya, banyak yang memang dihubungi untuk diperiksa. Terakhir data 15.30 ada 130. Untuk yang rawat inap ada 6," katanya saat ditemui, Minggu (09/02/2025). 

 
Panewu Tempel, Agung Dwi Maryoto menambahkan ada sekitar 500 tamu yang hadir ke acara pernikahan, mayoritas adalah warga Padukuhan Krasakan.

Pemilik hajatan menyediakan bakso, sate, siomay, es krim, dan krecek. 

Dwi mengatakan, pihaknya  berkomunikasi dengan keluarga yang menyelenggarakan hajatan. 

"Tadi sudah komunikasi, undangan 200an yang hadir 500an. Untuk makanan pesan.

Mudah-mudahan segera terkendali. Untuk sementara ada 1 posko dari BPBD," imbuhnya. (Christi Mahatma Wardhani) 

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Soal Keracunan Massal di Sleman, Polisi Fokus Pendampingan Penanganan Korban

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved