Minggu, 14 September 2025

Motif Pria di Jember Bunuh Anak Pacar, Jasad Korban Dibungkus Karung dan Dikubur di Kebun Kopi

Terungkap motif pria di Jember bunuh anak pacarnya. Jasad korban dibungkus karung dan dikubur. Pelaku sempat kabur, namun ditangkap warga.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Febri Prasetyo
TribunJatimTimur.com/Istimewa
BUHUH ANAK KEKASIH - Muhammad Alfiyanto (tengah) saat di ruang penyidik Satreskrim Polres Jember Jawa Timur, Senin (17/3/2025). Pria ini nekat membunuh anak kekasihnya di kebun kopi Desa Garahan Kecamatan Silo Jember. 

Kasatreskrim Polres Jember, AKP Angga Riatma, mengatakan ibu korban menitipkan F kepada pelaku karena sibuk membantu tetangga mempersiapkan hajatan pernikahan.

“Ibu korban saat itu sedang sibuk membantu acara hajatan di rumah saudaranya,” katanya.

Setelah dititipkan, korban diajak ke kebun kopi dan dianiaya hingga tewas.

“Korban dikubur di sana, baju dan sandalnya dibakar untuk menghilangkan barang bukti,” lanjutnya.

Baca juga: Anak yang Bunuh Ayah di Jember Tak Ditahan di Penjara, Polisi Ungkap Alasannya

Penganiayaan dilakukan Alfiyanto menggunakan tangan kosong dan menyasar dada korban.

"Dia memukul di bagian dada, cukup banyak (pukulannya) saat kami tanyakan berapa kali," imbuhnya.

Ibu korban masih syok akan kejadian ini dan belum dapat diperiksa sebagai saksi.

AKP Angga Riatma mengatakan jasad ditemukan dalam kondisi terbungkus karung putih.

"Setelah korban tidak bergerak, bocah tersebut dimasukkan ke dalam karung warna putih," paparnya, Jumat (14/2/2025), dikutip dari TribunJatim.com.

Kebun kopi yang menjadi lokasi jasad dikubur berjarak 50 meter dari rumah pelaku.

"Kedalaman korban dikuburkan selutut (orang dewasa)," lanjutnya.

Sejumlah barang bukti disita penyidik, yakni sepeda motor dan sebilah batang kayu yang digunakan untuk menggali kuburan.

Baca juga: Kronologi Bocah Diculik Kekasih Ibunya di Jember, Korban Dibunuh lalu Dikubur, Motif Masih Misteri

"Sisa baju yang dibakar, lelehan kain, potongan kayu, bambu arang kami ambil, terus jenazah korban dan juga karung," sambungnya.

Pihaknya masih menyelidiki korban yang dikubur dalam keadaan hidup atau meninggal.

"Berdasarkan hasil autopsi nanti bisa kami simpulkan. Apakah korban dikuburkan saat masih hidup, atau meninggal dunia karena luka fatal atau korban meninggal karena kekurangan napas," tandasnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan