Kisah Pilu Calon Jamaah Umrah asal Tuban, Mobil Rombongan Tabrak Bus di Gresik Tewaskan 7 Orang
Sebanyak tujuh orang meninggal dalam kecelakaan mobil Panther dan bus di Gresik. Para korban merupakan rombongan pengantar jamaah umrah asal Tuban.
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah mobil Isuzu Panther yang membawa rombongan pengantar jamaah umrah bertabrakan dengan Bus Rajawali Indah di Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Kamis (10/4/2025) pagi.
Seluruh penumpang dan sopir mobil yang berjumlah tujuh orang dinyatakan meninggal.
Sementara sopir dan kernet bus mengalami patah kaki.
Para korban meninggal merupakan satu keluarga asal Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Mereka berangkat dari Tuban setelah salat Subuh untuk mengantarkan korban bernama Muhammad Aqib (27) menjalankan ibadah umrah.
Muhammad Aqib dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci dari Bandara Juanda, Surabaya pada Kamis (10/4/2025) pukul 12.00 WIB.
Kepala Desa Tuwiri Wetan, Wiji Santoso, mengatakan Muhammad Aqib belum menikah dan bekerja di Bali.
“Aqib ini mendapatkan bonus dari bosnya. Selama ini ia bekerja di Bali,” ungkpanya, Kamis, dikutip dari TribunJatim.com.
Jenazah telah dibawa ke Tuban untuk dimakamkan.
Identitas korban meninggal yakni Muhammad Aqib (27), Wiwik Sunarti (43), Besar (66), Akhmad Basuki (49), Hafiz Ganda Wiharaja (17), Muhammad Al Fatih (3), Lislikah (54).
Kekasih korban Aqib, Tasya, mengaku sempat mendapat pesan saat rombongan berangkat dari Tuban.
Baca juga: Korban Kecelakaan di Gresik Berencana Nikah Tahun Depan, Calon Istri Ceritakan Pertemuan Terakhir
"Terasa jauh tapi dekat sama, semoga hidup yang lama," ujar Tasya membacakan pesan dari Aqib.
Tasnya mengatakan sudah setahun berpacaran dengan Aqib dan berencana menikah tahun depan.
Ia merasa heran lantaran korban tak mengangkat teleponnya dan mendapat kabar rombongan mengalami kecelakaan di Gresik.
"Saya sudah feeling, saya telepon terus tidak diangkat, akhirnya ada yang mengangkat dan baru tahu kecelakaan," terangnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.