Kamis, 4 September 2025

Ledakan Elpiji 12 Kg Robohkan Atap Dapur Rumah Lansia di Blitar, Saksi Sempat Peringatkan Gas Bocor

Ledakan keras terjadi di rumah warga Kota Blitar menyebabkan bagian dapur hancur diduga akibat kebocoran tabung elpiji 12 kilogram, Selasa (29/4/2025)

Penulis: Isti Prasetya
Editor: Nuryanti
TRIBUNJATIM.COM/SAMSUL HADI
DAPUR HANCUR BERANTAKAN - Kondisi dapur rumah warga di Kelurahan/Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, hancur diduga akibat ledakan tabung elpiji 12 kilogram, Selasa (29/4/2025) pagi. Pemilik rumah, Endang mengalami luka bakar di wajah, kaki, dan tangan. (TribunJatim.com/Samsul Hadi) 

TRIBUNNEWS.COM - Ledakan keras di rumah warga Kota Blitar, Jawa Timur, yang menyebabkan bagian dapur menjadi hancur berantakan diduga akibat kebocoran tabung elpiji 12 kilogram.

Peristiwa itu terjadi di Kelurahan/Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar pada Selasa (29/4/2025).

Pemilik rumah Endang Purwaningsih (74) menjadi korban atas ledakan hebat tersebut.

Endang mengalami luka bakar di bagian wajah, tangan, dan kaki, hingga dilarikan ke RS Budi Rahayu Kota Blitar.

Diketahui, Endang tinggal seorang diri di rumah tersebut.

Hal itu diungkapkan oleh keponakan korban, Krisna.

Tak hanya rumah korban, genteng rumah Krisna juga rontok akibat ledakan keras itu.

"Ledakannya keras, tangga di rumah saya sampai roboh. Genteng rumah saya bagian belakang juga rontok," ujarnya. 

Seorang tetangga, M Hardi Usodo yang berada di lokasi mengatakan, peristiwa ledakan tabung elpiji itu terjadi pada Selasa pagi sekira pukul 04.00 WIB.

Hardi mengaku mendengar ledakan keras dari rumahnya yang berdekatan dengan rumah korban.

Dia kemudian mencari sumber suara yang ternyata berasal dari rumah Endang.

Baca juga: Warung Makan di Malang Meledak dan Terbakar, Diduga Akibat Tabung Gas Bocor, 6 Pegawai Luka-luka

"Suara ledakannya sangat keras. Saya langsung lari mencari sumber suaranya. Ternyata di rumah Bude Endang (korban)," ujar Hardi.

Dia bersama warga lainnya langsung masuk ke dalam rumah korban untuk mengecek keadaan.

Sampai di dalam rumah Endang, dia melihat kondisi dapur sudah hancur berantakan.

Bahkan plafon hingga genteng atap tepat di atas dapur ambrol dan menyisakan rangka kayu.

Dia kemudian mengevakuasi Endang yang  tertimpa reruntuhan atap.

"Korban berada di dapur dengan kondisi sebagian tubuhnya tertimpa reruntuhan atap dan plafon dapur," jelas Hardi. 

Korban langsung dibawa ke luar rumah dan dilarikan ke rumah sakit oleh warga lainnya. 

Sementara, Hardi dan warga kembali ke dapur untuk mematikan api agar tidak memicu kebakaran.

"Saya dan warga lain kembali ke dapur rumah korban untuk mematikan api. Ada beberapa titik api muncul di dapur korban," katanya. 

Hardi menduga, ledakan di dapur rumah korban berasal dari tabung elpiji 12 kilogram yang mengalami kebocoran.

"Dugaannya tabung elpiji milik korban bocor. Mungkin korban kurang peka dengan kondisi itu. Saat korban hendak menyalakan kompor, akhirnya terjadi ledakan," pungkasnya.

Baca juga: 39 Rumah Hangus Terbakar di Asrama Kesdam Hasanuddin Makassar, Kebakaran Diduga Dipicu Gas Bocor

Kondisi korban

Korban diketahui menjalani perawatan di RS Budi Rahayu dengan kondisi luka bakar 40 persen.

Rencananya, Endang akan dirujuk ke RSUD Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Hal ini diungkapkan oleh Kapolsek Sananwetan Polres Blitar Kota, Kompol Subondo.

"Korban mengalami luka bakar sekitar 40 persen. Saat ini menjalani perawatan di RS Budi Rahayu," ujarnya, Selasa (29/4/2025).

Subondo mengatakan, ledakan itu berasal dari kebocoran gas elpiji 12 kilogram.

Korban diduga tidak menyadari tabung elpijinya bocor saat menyalakan kompor.

Padahal, menurut keterangan saksi, korban sudah sempat diperingatkan tetangga lantaran mencium bau gas yang berasal dari rumah korban.

Namun, Endang mengatakan tabung gasnya sudah diperbaiki.

"Menurut keterangan saksi, sehari sebelumnya ada yang mencium bau gas dari rumah korban. Korban sudah diingatkan, gasnya bocor. Tapi korban bilang sudah diperbaiki. Pagi tadi mungkin korban menyalakan kompor lalu terjadi ledakan," ujarnya. 

Dikatakan Subondo, pihaknya sudah datang ke lokasi untuk olah TKP. 

Polisi masih menyelidiki peristiwa itu untuk memastikan penyebabnya. 

"Untuk penyebab pasti ledakan di dapur rumah korban, masih kami selidiki. Sementara dugaannya dari tabung elpiji bocor," pungkasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kondisi Korban Ledakan Keras dari Dapur Rumah di Blitar, Polisi Sebut Kena Luka Bakar di Wajah.

(Tribunnews.com/Isti Prasetya, TribunJatim.com/Samsul Hadi)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan