Jumat, 5 September 2025

3 Mahasiswi Baubau Penerima KIP Diteror Nomor Tak Dikenal yang Ngaku Rektor, Diperas Rp11 Juta

Tiga mahasiswi Baubau melapor pemerasan untuk penerimaan KIP, teror nomor tak dikenal mengancam mereka.

Editor: Endra Kurniawan
TribunnewsSultra.com/Harni Sumatan
MAHASISWI LAPOR POLISI - Sebanyak tiga mahasiswi di Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) lapor polisi dugaan pemerasan dan pengancaman. Ketiga mahasiswi tersebut mengadu ke SPKT Polres Baubau, Jalan Diponegoro, Kelurahan Wangkanapi, Kecamatan Wolio, Sabtu (17/5/2025). Dua di antara mahasiswa tersebut merupakan penerima KIP, sementara satu mahasiswi lainnya mengaku menerima teror setelah membantu dua rekannya tersebut. 

"Mahasiswa juga sudah dikembalikan yang kami temui kemarin, bu,” tambahnya saat dikonfirmasi.

Baca juga: Polda Kaltim Tangkap 2 Debt Collector Usai Rampas dan Peras Pemilik Mobil hingga Rp 20 Juta  

Penanganan Kasus

Kasi Humas Polres Baubau, Iptu La Ode Muhammad Wahid, membenarkan bahwa laporan telah diterima dan saat ini sedang dalam proses penyelidikan.

Diketahui, hanya dua dari tiga mahasiswi yang melapor merupakan penerima KIP, sedangkan satu lainnya ikut melapor karena membantu rekannya.

"Berdasarkan aduan yang dimasukkan ke SPKT Polres Baubau tertulis ia melapor usai mendapatkan teror sebab membantu rekannya yang menerima pungutan liar,” katanya.

Menurutnya, laporan tersebut sudah masuk di SPKT Polres serta masih menunggu proses selanjutnya.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul 3 Mahasiswi Penerima KIP di Baubau Sulawesi Tenggara Lapor Polisi Dugaan Pemerasan dan Pengancaman

(TribunnewsSultra.com/Harni Sumatan)

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Sumber: Tribun Sultra
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan