Daftar 8 Kepala OPD yang Dipecat Gubernur Sumut Bobby Nasution: Kasus Korupsi hingga Disiplin
Penonaktifan delapan kepala OPD ini sebagai upaya membersihkan jajaran pemerintahan dari pejabat-pejabat yang dianggap bermasalah.
Editor:
Erik S
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Bobby Nasution telah mencopot delapan jabatan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumut.
Delapan jabatan kepala OPD yang dicopot ini dilakukan dengan waktu yang cukup berdekatan.
Gubernur Sumut Bobby Nasution mengatakan, penonaktifan delapan kepala OPD ini sebagai upaya membersihkan jajaran pemerintahan dari pejabat-pejabat yang dianggap bermasalah.
Baca juga: Wapres Gibran Singgung Program Dedi Mulyadi saat Bobby Nasution Curhat soal Narkoba di Sumut
Beragam alasan penonaktifan delapan kepala OPD yang ditemukan mulai dari terbukti melakukan tindak pidana korupsi, hingga menyalahgunakan wewenang jabatan.
Berdasarkan catatan Tribun Medan berikut nama beserta jabatan kepala OPD yang dinonaktifkan dan dicopot :
- Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Sumut Ilyas Sitorus
Ilyas dicopot pada 11 April 2025 karena terjerat dalam kasus korupsi pengadaan software perpustakaan digital di Dinas Pendidikan Kabupaten Batu Bara senilai Rp1,8 miliar.
Kasus ini berlangsung saat Ilyas masih menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Batu Bara pada tahun 2021
2. Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Ekonomi Kreatif (Disbudparekraf) Zumry Sulthony
Pencopotan Zumry dilakukan pada Rabu, 12 Maret 2024, sehari setelah dirinya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi proyek penataan cagar budaya Benteng Putri Hijau pada tahun 2022, yang menyebabkan kerugian negara mencapai Rp817.008.240,37.
3. Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Kadisnaker) Sumut Ismael P Sinaga
Pencopotan Ismael diumumkan pada 19 Mei 2025. Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumut, Sutan Tolang Lubis, Ismael dipecat karena melakukan pelanggaran disiplin berat, meskipun rincian pelanggaran tersebut belum dipaparkan.
Baca juga: Usul Pencopotan Kapolres Belawan Dikritik: Bobby Nasution Aja Bilang Tembak, Masa Dinonaktifkan?
"Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Ismael telah melakukan pelanggaran disiplin berat," kata Sutan.
Sutan menjelaskan bahwa sanksi yang diberikan adalah pembebasan tugas selama 12 bulan.
4. Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Energi Sumber Daya Manusia (Perindag ESDM) Mulyadi Simatupang.
Mulyadi dinonaktifkan pada pertengahan April 2025 karena diduga mencemarkan nama baik Gubernur Bobby melalui pesan grup di aplikasi percakapan Pemprov Sumut.
"Kemarin dia (Mulyadi) ada mengirim percakapan di grup resmi pemerintah, kan enggak cocok ya," kata Bobby pada 21 April 2025.
5. Kepala BPSDM Sumut Abdul Harris
Abdul Haris dinonaktifkan pada 11 April 2025 terkait dugaan penyimpangan jabatan saat menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Sumut.
Baca juga: Di Hadapan Bobby Nasution, KPK Bilang Korupsi Uang Haram, Jangan Banggakan kepada Keluarga
Namun, laporan mengenai penyimpangan tersebut belum dijelaskan secara perinci.
6.Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Sumut Juliadi Harahap
Juliadi dicopot pada 11 April 2025 karena dugaan penyimpangan jabatan atau pelanggaran disiplin.
Bobby tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai kasus ini.
7. Kepala Biro Otonomi Daerah Setda Sumut, Harianto Sibutar-butar.
Harianto juga dicopot pada 11 April 2025 karena dugaan pelanggaran disiplin yang belum dijelaskan secara mendetail.
8. Pejabat Inspektorat Sumut
Seorang Inspektur Pembantu Pemprov Sumut dinonaktifkan pada 3 Mei 2025 karena diduga menerima gratifikasi.
Bobby belum merinci identitas pejabat tersebut, namun kasus ini terkait dengan penerimaan gratifikasi saat melakukan pemeriksaan terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bermasalah.
Terbaru Ada juga satu orang OPD Pemprov Sumut yang mengundurkan diri yakni Kepala Badan Keuangan dan Asset Daerah (BKAD) Muhammad Rahmadani Lubis.
Kepala BKD Sumut, Sutan Tolang Lubis menyatakan, Rahmad mengundurkan diri pada 16 Mei 2025.
Alasannya adalah fokus pendidikan. Saat ini, kata Sutan pengisi jabatan sementara diisi oleh Pelaksana tugas (Plt) .
Penulis: Anisa Rahmadani
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul 100 Hari Kerja, Gubsu Bobby Nasution Telah Copot 8 Kepala OPD tapi Belum Ada Pengganti Defenitif
Sumber: Tribun Medan
Gubernur Sumut Bobby Nasution Tawarkan Insentif Pajak untuk Dorong Investasi |
![]() |
---|
Siswa Sekolah di Sumut Kini Bisa Nikmati Pemeriksaan Kesehatan Gratis |
![]() |
---|
Gubernur Sumut Bobby Nasution Kukuhkan Paskibraka Sumut 2025 |
![]() |
---|
Mengenal Diskotik Marcopolo, Jadi Markas Ormas GRIB dan Sarang Narkoba, Hancur di Tangan Bobby |
![]() |
---|
5 Fakta Pembongkaran Markas GRIB Sumut: Pangdam I/BB Dilempari Batu, Gubernur Bobby Dipuji Pemberani |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.