Mayat Gadis 15 Tahun Ditemukan di Sungai Seram Bagian Timur, Riat Riyani Tewas Dibunuh
Penemuan mayat Ria Triani, gadis 15 tahun, di Seram Bagian Timur mengejutkan. Apa yang sebenarnya terjadi?
TRIBUNNEWS.COM, Seram Bagian Timur - Pada tanggal 1 Juni 2025, sebuah penemuan mengejutkan terjadi di Desa Englas, Kota Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku.
Sesosok mayat perempuan yang diketahui bernama Ria Triani, seorang gadis berusia 15 tahun, ditemukan di Sungai Wai Fufa.
Penemuan ini memicu penyelidikan intensif oleh Kepolisian Resor Polres SBT untuk mengungkap misteri di balik kematian tragisnya korban.
Baca juga: Gara-gara Komentar Negatif di TikTok, Pria di Banyuwangi Bunuh Orang yang Baru Dikenal
Siapa yang Terlibat dalam Kasus Ini?
Setelah melakukan penyelidikan yang mendalam, pihak kepolisian berhasil mengidentifikasi terduga pelaku yang terlibat dalam kasus pembunuhan Ria Triani.
Terduga pelaku, yang merupakan warga Desa Rukun Jaya, Kecamatan Bula Barat, sempat melarikan diri ke Weda, Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara.
Namun, berkat kerja keras aparat kepolisian, pelaku berhasil ditangkap dan kini resmi ditahan.
Kasubsi Penmas Polres SBT, Bripka Suwardin Sobo, menjelaskan, "Benar pelaku sempat melarikan diri setelah kejadian dan ditangkap di Weda, Maluku Utara."
Ia juga menambahkan bahwa proses pengintaian telah dilakukan selama satu pekan di Desa Jembatan Basah sebagai bagian dari upaya penyelidikan.
Apa Motif di Balik Pembunuhan Ini?
Meski terduga pelaku telah ditangkap, pihak kepolisian masih belum dapat mengungkap motif di balik pembunuhan Ria Triani.
Kapolres SBT, AKBP Alhajat, juga menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan pencarian sejak awal laporan kehilangan Ria pada 17 Mei 2025.
Baca juga: 3 Ulah Oknum Ormas: Ketua GRIB Jaya Tangsel Serobot Lahan BMKG, Anggota PP Bunuh Polisi-Bacok Jaksa
"Dari awal dia hilang juga kita sudah cari, jadi pada saat ditemukan jenazah, sampai sekarang ini masih kami selidiki," ujarnya saat diwawancarai oleh TribunAmbon.com.
Namun, pihak kepolisian menghadapi kendala dalam mengungkap fakta-fakta sebenarnya terkait kematian Ria, karena tidak dilakukan autopsi.
"Kami terkendala dalam mengungkapkan fakta sebenarnya lantaran tidak dilakukannya autopsi," ungkap Kapolres SBT.
Artikel ini telah tayang di TribunAmbon.com dengan judul Kasus Penemuan Mayat di Sungai Wai Fufa Terungkap, Pelaku Tertangkap di Weda Maluku Utara
(TribunAmbon.com/Haliyudin Ulima)
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.