Jumat, 8 Agustus 2025

Kelompok Bersenjata di Papua

Ganja dan Barang Bukti Lain Diamankan, 1 Anggota KKB Papua Tewas dalam Kontak Senjata dengan TNI

Seorang pria yang diduga anggota KKB Papua tewas dalam kontak senjata dengan TNI/Polri di Kabupaten Jaya Wijaya.

Tribun Papua
KKB: Satu jenazah pria yang diduga merupakan anggota KKB yang tewas usai kontak tembak dengan aparat TNI/Polri di Distrik Pugima, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan pad Senin, (9/6/2025) malam. Jenazah tersebut sementara berada di RSUD Wamena. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria tewas dalam kontak bersenjata antara TNI dan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Huseba, Distrik Pugima, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, hari Senin, (9/6/2025).

Pria itu diduga salah satu anak buah Egianus Kogoya, pemimpin Organisasi Papua Merdeka (OPM). Dia dievakuasi ke RSUD Wamena.

Korban mengalami 2 luka tembak tembus dari punggung ke dada, 1 luka tembak tembus di telapak tangan kanan, dan 1 luka tembak di paha kiri.

Dikutip dari Tribun Papua, ada tujuh barang bukti yang diamankan. Berdasarkan barang bukti itu, korban diduga terafiliasi dengan KKB.

Barang bukti itu adalah 1 buah ponsel Android merek Vivo, 1 lembar jaket warna hitam merk Roasting Shape, 1 buah tas warna hitam merek New Balance, 1 buah noken corak rasta berisi korek gas, pecahan cermin, 4 buah permen Happydent, dan 3 buah permen Kopiko.

Kemudian, ada 1 buah jam tangan warna hitam merek Alexander Christy, 1 buah batok charger SuperVOOC, 1 buah kabel USB-C, 1 bungkus rokok anggur kupu, 1 ikat kecil rokok daun, 1 buah HT merek Baofeng, 7 buah kalung manik-manik warna kuning, 1 buah kalung manik-manik warna biru, 1 buah kalung manik-manik warna hitam putih, dan 6 kaplet paracetamol.

Di samping itu, ada 7 kaplet asam mefenamat, 4 kaplet tetracycline HCL, 96 butir peluru senapan angin, dan 1 bungkus ganja kering siap pakai.

Barang bukti itu juga memunculkan dugaan keterlibatan dalam penyalahgunaan narkotika. 

Kronologi kontak senjata

Kaops Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani mengatakan awalnya Tim Satgas Gakkum melakukan patroli, dan tiba-tiba terdengar tembakan dari arah kiri depan kendaraan tim.

Kemudian, aparat kemudian membalas tembakan tersebut.

"Tim Gakkum yang disusul oleh Satgas Tindak dari arah longsoran Kurima langsung melakukan penyekatan menuju Jalan Tembus Pugima. Sekitar pukul 21.18 WIT, kembali terjadi kontak tembak antara Tim Satgas Gakkum 2 yang dipimpin AKP Budi Basra dengan sekitar tujuh anggota KKB di wilayah Kampung Maima, Distrik Asotipo,” kata Faizal dalam keterangannya, Selasa, (10/6/2025).

OPM umumkan status siaga satu

Sementara itu, Sebby Sambom selaku juru bicara TPNPB-OPM mengumumkan status siaga satu.

Dia meminta warga sipil tidak beraktivitas di wilayah yang mereka diklaim TPNPN-OPM sebagai “daerah perang”.

Berikut poin-poin penting dari pernyataan TPNPB-OPM.

1. Warga sipil diminta tidak beraktivitas di wilayah konflik, termasuk membuka kaca mobil dan tidak memakai helm saat berkendara motor.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan