Rabu, 20 Agustus 2025

3 Duka Tragedi KKN: Mahasiswa UGM Tewas Tenggelam, Ada yang Hanyut dan Diperkosa Saat Tak Berdaya

Tiga tragedi KKN mengguncang Indonesia: Mahasiswa UGM tenggelam, mahasiswa UNG hanyut, dan mahasiswi Unram diperkosa.

Editor: Glery Lazuardi
TribunStyle.com - Tribunnews.com
JASAD MAHASISWA KKN - Potret duka mendalam saat jenazah mahasiswa KKN UGM yang tewas tenggelam di perairan Maluku Tenggara dievakuasi oleh tim SAR, mengingatkan publik pada sederet tragedi memilukan yang menimpa mahasiswa saat pengabdian di pelosok negeri. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Satu per satu mahasiswa dari berbagai daerah tewas setelah mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN). 

Terbaru, sejumlah mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) mengalami tragedi saat menjalankan program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) di Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku.

Baca juga: Identitas 7 Mahasiswa UGM Korban Kapal Terbalik di Maluku Tenggara, 2 Orang Meninggal

Tragedi KKN UGM di Maluku Tenggara: Dua Mahasiswa Tewas di Tengah Ombak

Insiden tersebut mengakibatkan dua mahasiswa meninggal dunia pada Selasa (1/7/2025). Mahasiswa UGM peserta KKN-PPM, Bagus Adi Prayogo dan Septian Eka Rahmadi, tewas akibat kecelakaan kapal terbalik di perairan Debut, Maluku Tenggara, pukul 15.28 WIT.

UGM menyampaikan duka cita atas wafatnya Septian Eka Rahmadi, mahasiswa Program Sarjana Teknologi Informasi, Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik UGM.

“Kami kehilangan sosok muda yang penuh potensi dan semangat,” ujar Dr. dr. Rustamadji, M.Kes., Direktur Pengabdian kepada Masyarakat (DPKM) UGM.

SPEED BOAT TERBALIK - Korban selamat kapal terbalik di perairan Pulau Wahr dievakuasi di RSUD Karel Sadsuitubun Langgur, Senin (1/7/2025). Dua mahasiswa KKN UGM meninggal dalam insiden keceakaan laut di perairan Pulau Wahr, Ohoi Debut, Kecamatan Manyeuw, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku.
SPEED BOAT TERBALIK - Korban selamat kapal terbalik di perairan Pulau Wahr dievakuasi di RSUD Karel Sadsuitubun Langgur, Senin (1/7/2025). Dua mahasiswa KKN UGM meninggal dalam insiden keceakaan laut di perairan Pulau Wahr, Ohoi Debut, Kecamatan Manyeuw, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku. (Istimewa/ Tribunambon.com)

Kronologi Detik-Detik Kapal Terbalik yang Menewaskan Septian dan Bagus

Kecelakaan terjadi saat tujuh mahasiswa KKN-PPM UGM bersama lima warga lokal mengambil pasir di Pulau Wahru untuk program revitalisasi terumbu karang.

Dalam perjalanan pulang, salah satu kapal terbalik karena gelombang tinggi dan angin kencang.

Lima mahasiswa selamat, satu meninggal, dan satu lainnya sempat hilang sebelum akhirnya ditemukan meninggal dunia, yakni Bagus Adi Prayogo.

Menurut Getruda, warga Ohoi Debut yang menjadi orang tua asuh mahasiswa UGM, rombongan terdiri dari 12 orang.

Mereka dihantam ombak saat kembali ke daratan. Mahasiswa berusaha menyelamatkan diri dengan membuang karung pasir ke laut.

“Untuk meringankan beban speed boat, beberapa karung pasir sudah dibuang ke laut, namun kecelakaan tak terhindarkan,” ujar Getruda.

Insiden Mahasiswa UNG Hanyut di Sungai Bulawa: 3 Korban Meninggal Dunia

Tragedi lain menimpa mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo (UNG) pada April 2025. 10 mahasiswa Jurusan Teknik Geologi mengikuti KKN di Desa Dunggilata, Kecamatan Bulawa, Kabupaten Bone Bolango.

Tiga mahasiswa dilaporkan meninggal setelah hanyut terseret arus sungai saat menyeberang untuk kembali ke posko.

Saat proses survei geologi masih berlangsung, hujan deras mengguyur kawasan. Debit air sungai meningkat drastis, menyebabkan seluruh rombongan terseret arus saat menyeberang.

Satu mahasiswa berhasil berenang ke tepi dan melaporkan kejadian ke aparat desa. Tujuh orang berhasil diselamatkan, sementara tiga lainnya meninggal dunia.

Kepala BPBD Bone Bolango, Achril Y. Babyonggo, membenarkan insiden itu. Para korban dibawa ke RSUD Tombulilato.

Ketiga jenazah diidentifikasi dan diserahkan kepada pihak keluarga.

Baca juga: Bukan KKN di Desa Penari, Ini Tragedi Mahasiswi Universitas Mataram Usai KKN di Lombok Timur NTB

Ilustrasi pemerkosaan
Ilustrasi pemerkosaan (Sefton Sexual Health Service)

Mahasiswi Unram Jadi Korban Pemerkosaan Saat Lemah Pasca KKN

Di Lombok Timur, seorang mahasiswi Universitas Mataram (Unram) menjadi korban pemerkosaan oleh oknum pegawai kampus.

Peristiwa ini terjadi saat korban dalam kondisi lemah dan sakit setelah mengikuti KKN.

Awalnya, korban mengalami kesurupan saat KKN dan meminta bantuan S (52), oknum LPPM Unram yang dikenal bisa mengobati. Setelah selesai KKN, pelaku kembali ke kos korban dan memperkosanya dengan dalih mengobati.

Korban hamil dan melahirkan. Awalnya pelaku berjanji menikahi, namun kemudian ingkar. Kini anak korban telah berusia satu tahun.

Kasus pemerkosaan ini kini bergulir ke ranah hukum. Pelaku ditahan di Rutan Polda NTB dan terancam 12 tahun penjara berdasarkan UU TPKS.

Tiga tragedi ini menggambarkan rentetan risiko nyata yang dihadapi mahasiswa selama KKN.

Diperlukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem pelaksanaan KKN dan pengamanan mahasiswa di lapangan agar tragedi serupa tidak terulang kembali.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan