Pesta Pernikahan Anak Dedi Mulyadi
5 Fakta Tewasnya 3 Orang di Acara Nikahan Anak Dedi Mulyadi: Warga Berdesakan, Bripka Cecep Pingsan
Inilah sejumlah fakta terkait peristiwa berdarah di acara pernikahan anak Dedi Mulyadi yang menewaskan tiga orang termasuk anggota Polres Garut
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Febri Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM - Tiga orang meninggal dunia saat antre makan gratis yang diadakan dalam rangkaian pernikahan Wakil Bupati Garut Putri Karlina dengan Maula Akbar, putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Jumat (18/7/2025) pagi.
Tragedi tersebut terjadi saat acara makan gratis untuk warga Garut di gerbang barat Alun-Alun Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Dua korban merupakan warga sipil dan satu korban tewas adalah anggota kepolisian yang mengamankan acara.
Warga mulai memadati area pada Jumat siang. Banyak warga Garut yang mengantre untuk mendapatkan makanan gratis di dua gerbang pendopo.
Namun, situasi menjadi tak terkendali hingga membuat banyak warga terinjak-injak.
Acara hari ini merupakan acara syukuran pernikahan antara Maula Akbar dan Putri Karlina.
Adapun pernikahan keduanya digelar Rabu (16/7/2025) kemarin.
Berikut fakta-fakta meninggalnya tiga orang saat acara nikahan Putri Karlina dan Maula Akbar.
1. Detik-Detik Suasana Kacau
Banyak warga yang datang dalam acara makan-makan gratis ini.
Warga dari segala usia berdesak-desakan di gerbang masuk Pendopo Garut.
Baca juga: Kronologi 3 Orang Tewas di Pesta Nikahan Anak Dedi Mulyadi: Warga Berdesakan saat Antre Makan Gratis
Suasana pun menjadi kacau hingga membuat sejumlah warga jatuh dan terinjak-injak warga lain.
Mengutip TribunJabar.id, banyak orang yang mengulurkan tangan untuk meminta bantuan setelah jatuh.
Para petugas juga berdesakan saat membantu para warga yang jatuh terinjak.
2. Tiga Orang Meninggal
Tiga orang pun meninggal dunia karena desak-desakan hingga terinjak-injak warga lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.