Dedi Mulyadi Pimpin Jabar
Keberadaan Dedi Mulyadi saat Sopir Bus Demo Larangan Study Tour, Pelaku Pariwisata Dirugikan
Dedi Mulyadi didemo pelaku wisata tuntut cabut larangan study tour keluar Jabar. Dedi Mulyadi tak temui peserta aksi karena berada di Bogor.
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
Seorang sopir bus, Jaya Slamet (37), mengaku ingin menyampaikan aspirasinya terkait larangan study tour siswa ke luar Jawa Barat
Aturan tersebut membuat pemasukan bulanannya berkurang.
Sebelum ada larangan study tour, Jaya dapat berulang kali mengantarkan siswa ke sejumlah wilayah di luar Jawa Barat.
Baca juga: Pihak RSUD Garut: 5 Korban Berebut Makan Gratis di Acara Nikahan Anak Dedi Mulyadi Masih Dirawat
"Seminggu bisa tiga kali, sebulan bisa 10 sampai 12 kali jalan antar wisatawan," bebernya.
Jaya menceritakan dirinya tak punya gaji bulanan dan pendapatannya ditentukan jumlah trip.
"Saya dibayar per trip, biasanya kalau ke Yogyakarta misalnya, dibayar Rp500 ribu, kalau satu bulan full masuk, bisa dapat Rp4 jutaan," imbuhnya.
Kini, pendapatan Jaya dari sopir bus hanya Rp1 juta setiap bulan dari yang awalnya Rp4 juta.
"Kebanyakan sekarang nganggur, serabutan saja. Di rumah kalau ada yang nyuruh nyangkul ya nyangkul, kadang jadi sopir truk juga," bebernya.
Menurutnya, Dedi Mulyadi mengeluarkan larangan tapi tak ada bantuan kepada para pelaku pariwisata.
"Jabar bukan Bali. Menu utama Bali itu wisatawan asing. Menu utama Jawa Barat itu adalah wisatawan, study tour, anak-anak sekolah yang jumlahnya cukup besar, potensi pasarnya sangat besar," tandasnya.
Baca juga: Bripka Cecep yang Gugur di Acara Pernikahan Anak Dedi Mulyadi Punya Impian Anaknya Jadi Polisi
Larangan Study Tour
Larangan menggelar study tour ke luar Jawa Barat tertuang dalam surat edaran (SE) Nomor: 64/PK.01/Kesra yang dikeluarkan oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin.
Aturan tersebut dikeluarkan setelah terjadi kecelakaan bus SMK Lingga Kencana Depok di Ciater Subang, Jawa Barat pada 11 Mei 2024 yang menewaskan 11 orang.
Dedi Mulyadi kemudian menegakkan aturan tersebut dengan mencopot Siti Faizah dari jabatan Kepala Sekolah SMAN 6 Depok karena tetap menggelar study tour.
Pencopotan ini dilakukan di hari pelantikan Dedi Mulyadi sebagai Gubernur Jabar yakni 20 Februari 2025.
Dedi menegaskan Kepala Sekolah yang tetap menggelar study tour akan dicopot.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.