Selasa, 9 September 2025

Berita Viral

Wali Murid di Demak Ketakutan Setelah Denda Guru Honorer, Pengembalian Uang Ditolak

Polemik guru honorer Ahmad Zuhdi di Demak berakhir damai. Ia maafkan wali murid SM yang minta denda Rp12,5 juta usai tampar murid pada April 2025 lalu

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Bobby Wiratama
Tribunjateng.com/Restu
BERDAMAI - SM dan D Berminta maaf secara langsung kepada Ahmad Zuhdi usai mendenda sejumlah uang kepada Ahmad Zuhdi. 

TRIBUNNEWS.COM - Polemik guru honorer di Demak, Jawa Tengah bernama Ahmad Zuhdi (63) diminta uang damai Rp12,5 juta oleh wali murid kini berakhir.

Ahmad Zuhdi telah memaafkan wali murid berinisial SM dan menolak pengembalian uang Rp12,5 juta.

Denda tersebut terjadi setelah Ahmad menampar murid Madrasah Diniyah Roudhotul Mualimin berinisial D pada April 2025 lalu.

Video guru honorer menandatangani surat denda viral di media sosial.

Terungkap, SM merupakan wanita asal Demak yang sempat maju calon legislatif pada Pemilu 2024 lalu.

SM maju lewat partai Perindo, namun hanya memperoleh 36 suara sehingga ia gagal menjadi anggota dewan.

Paman D, Sutopo mewakili SM menyampaikan permintaan maaf ke Ahmad Zuhdi terkait permintaan uang denda.

Sutopo dan SM mendatangi rumah Ahmad Zuhdi pada Sabtu (19/7/2025). 

“Tujuan kami ke sini minta maaf. Kedua, mau kembalikan uang Rp12,5 juta," ungkapnya, dikutip dari TribunJateng.com.

Hingga kini SM masih ketakutan karena banyak masyarakat menghujatnya.

“Namanya orang perempuan, takut, apalagi diviralkan. Tapi niat kami ke sini ikhlas, minta maaf pada pak Zuhdi,” lanjutnya.

Baca juga: Awal Mula Guru di Demak Diminta Wali Murid Bayar Denda Rp25 Juta, Anggota DPRD Jateng Prihatin

Ia membantah adanya informasi nominal uang denda Rp25 juta.

“Yang diterima itu Rp12,5 juta. Dulu sempat disebut Rp25 juta, tapi yang sebenarnya diterima Rp12,5 juta. Mau saya kembalikan, tapi pak Zuhdi legowo, tidak mau menerima. Diikhlaskan,” tandasnya.

Sutopo menambahkan banyak akun Facebook palsu dengan nama SM dan unggahannya membuat masyarakat semakin marah.

"Dari pihak keluarga enggak ada yang mengunggah. Saya juga tidak tahu siapa yang memviralkan. Ini akan kami selidiki karena kami tidak ada niat untuk memperkeruh masalah,” sambungnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan