Rabu, 24 September 2025

Kelompok Bersenjata di Papua

Sosok Wanggol Sobolim, Anggota KKB Ditangkap, Akui Bunuh 2 Warga Sipil

Saat diinterogasi aparat, Wanggol Sobolim mengaku sebagai ppelaku penganiayaan dan pembunuhan terhadap dua warga sipil beberapa waktu lalu.

Penulis: Dewi Agustina
Tribun-Papua.com/istimewa
KORBAN KKB - Jenazah La Jahari (52) saat dievakuasi aparat keamanan ke RSUD Yahukimo, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Kamis (30/1/2025). Korban dibunuh oleh Wanggol Sobolim, anggota KKB Batalyon Sisibia. 

TRIBUNNEWS.COM, YAHUKIMO - Satgas Operasi Damai Cartenz berhasil menangkap Wanggol Sobolim (22), anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Yahukimo, Sabtu (26/7/2025) sekira pukul 18.05 WIT. 

KKB atau Kelompok Kriminal Bersenjata, istilah yang digunakan pemerintah Indonesia untuk merujuk pada kelompok bersenjata di Papua yang melakukan aksi kekerasan dan dianggap mengancam keamanan serta kedaulatan negara.

Baca juga: Sosok dan Sepak Terjang Male Telenggen, Anggota KKB Pembunuh Polisi & Warga Sipil di Papua

Wanggol Sobolim adalah pelaku penganiayaan dan pembunuhan terhadap dua warga sipil beberapa waktu lalu.

Aksinya ini juga diakui langsung Wanggol Sobolim saat diinterogasi aparat yang dipimpin oleh Aipda Harianto Sitompul.

Wanggol Sobolim, KKB Pembunuh 2 Warga Sipil
KKB WANGGOL SOBOLIM - Satgas Operasi Damai Cartenz berhasil menangkap Wanggol Sobolim (22), anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Yahukimo, Sabtu (26/72025) sekira pukul 18.05 WIT. Wanggol Sobolim adalah pelaku penganiayaan dan pembunuhan terhadap dua warga sipil beberapa waktu lalu.

Sosok Wanggol Sobolim

Wanggol Sobolim merupakan warga Distrik Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.

Dia bergabung dengan KKB Batalyon Sisibia--salah satu unit KKB--sejak tahun 2022. 

Ia dikenal sebagai pelaku utama dalam dua aksi kekerasan yang menewaskan warga sipil, La Jahari dan Agustinus Lambi.

Baca juga: 31 Juli Semua Penerbangan ke Wamena Dihentikan, Warga Dilarang Beraktivitas di Luar Rumah, Ada Apa?

Wanggol mengakui sebagai pelaku utama pembunuhan La Jahari di Jalan Gunung, Yahukimo, pada 30 Januari 2025.

Kemudian 2 Mei 2025, Wanggol bersama dua rekannya, Ben Sobolim dan Kasimbi Silak, menyerang Agustinus Lambi, seorang sopir pengangkut galon air, di Perumahan Sosial Jalan Poros Logpon KM 4, Yahukimo.

Kedua warga sipil itu meregang nyawa akibat aksi kekerasan Wanggol Sobolim.

PENYERANGAN OPM - Jenazah La Jahari (52), korban penganiayaan OTK yang saat dievakuasi aparat keamanan ke RSUD Yahukimo, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Kamis (30/1/2025). Korban diduga dibunuh oleh anggota OPM.
PENYERANGAN OPM - Jenazah La Jahari (52), korban penganiayaan OTK yang saat dievakuasi aparat keamanan ke RSUD Yahukimo, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Kamis (30/1/2025). Korban diduga dibunuh oleh anggota OPM. (Tribun-Papua.com/istimewa)

Meski Wanggol telah mengakui perbuatannya, Penyidik masih mendalami keterlibatan pihak lain dan menegaskan komitmen untuk menindak tegas pelaku kekerasan terhadap warga sipil.

"Kami akan terus mendalami keterlibatan pihak lain yang disebutkan dalam pemeriksaan ini, dan memastikan seluruh pelaku kejahatan terhadap warga sipil diadili sesuai hukum," kata Kepala Satgas Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, Minggu (27/7/2025).

Kasus Pembunuhan Agustinus Lambi

Kasus pembunuhan Agustinus Lambi terjadi pada 2 Mei 2025 di kawasan Perumahan Sosial Jalan Poros Logpon KM 4, Yahukimo, Papua Pegunungan. 

Agustinus adalah seorang sopir mobil pengangkut galon air yang menjadi sasaran serangan brutal oleh anggota KKB.

Pelaku utama pembunuhan adalah Wanggol Sobolim bersama dua rekannya, Ben Sobolim dan Kasimbi Silak

Halaman
123
Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan