Sabtu, 6 September 2025

Pembunuhan Sekeluarga di Indramayu

Pengakuan Saksi Penemu 5 Jasad Terkubur di Indramayu: Ada Kaki Manusia Muncul dari Gundukan Tanah

Lima jasad satu keluarga ditemukan terkubur di halaman rumah Paoman, Indramayu. Polisi periksa saksi dan olah TKP.

|
Editor: Glery Lazuardi
TribunJabar.id/ Eki Yulianto
Polisi memasang garis kuning di rumah korban di Paoman, Indramayu, lokasi penemuan lima jasad satu keluarga terkubur di bawah pohon nangka. 

Olah TKP lanjutan ini dilakukan untuk mengumpulkan bukti tambahan dan memperkuat penyelidikan.

Petugas terlihat memotret kondisi ruangan, mengambil sampel tanah, hingga menandai beberapa barang yang diduga memiliki kaitan dengan kasus tersebut.

Di tengah kerumunan, bisik-bisik warga terdengar lirih.

Sebagian masih terkejut dan tak percaya tragedi memilukan itu terjadi di lingkungan mereka.

"Rumah itu dulu terlihat biasa saja, tapi sekarang jadi ramai begini, semua orang heboh,” ucap warga lain.

Hingga petang, proses olah TKP masih berlangsung dengan pengamanan ketat.

Polisi Periksa 5 Orang

Polisi terus mendalami kasus penemuan lima jasad satu keluarga yang terkubur di halaman belakang sebuah rumah di Kelurahan Paoman, Kabupaten Indramayu.

Hingga Selasa (2/9/2025), penyidik Polres Indramayu telah memeriksa lima orang saksi yang dianggap mengetahui kondisi keluarga korban sebelum tragedi itu terjadi.

“Untuk tindakan kepolisian, telah meminta keterangan sebanyak lima orang. Kelima saksi ini tentu yang berkompeten,” ujar Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Tarno, saat diwawancarai di Mapolres setempat, Selasa (2/9/2025).

Tarno menjelaskan, kelima jasad tersebut ditemukan Senin (1/9/2025) sore sekitar pukul 17.00 WIB setelah warga melapor adanya bau busuk yang menyengat dari rumah di Jalan Siliwangi Nomor 52.

Kelima jenazah itu ditemukan dikubur di bawah pohon nangka yang ada di halaman belakang rumah.

Polisi yang mendatangi lokasi menemukan gundukan tanah di halaman belakang dan setelah digali, terdapat lima jasad dalam satu lubang yang sama.

Kaki salah satu jenazah masih menyembul dari balik tanah sehingga diketahui warga.

“Di TKP ditunjukinlah gundukan tanah di belakang rumah tersebut."

"Setelah dilakukan penggalian, ditemukanlah, diangkat sebanyak lima jenazah, yang mana terdiri dari tiga orang dewasa dan dua anak-anak,” ucapnya.

Lima jenazah itu kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Losarang untuk diidentifikasi dan diautopsi.

Dari hasil olah TKP, polisi mengamankan beberapa barang bukti berupa cangkul, ember kecil, sprei biru, dan terpal biru yang terdapat bercak darah.

“Apakah soal ada luka, kemungkinan korban sudah meninggal sekitar dua hari sebelum ditemukan."

"Untuk memastikan, kelimanya dibawa ke rumah sakit untuk diotopsi,” jelas dia

Hingga kini, motif di balik tragedi ini masih misterius.

Tulisan ini sudah tayang di TribunJabar

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan