Rabu, 1 Oktober 2025

Banjir di Denpasar Bali

Cerita Yuda Hadapi Banjir Bali: Pagar Roboh, Mobil Rusak, dan Evakuasi Bayi Lewat Tembok

Yuda evakuasi bayi saat banjir bandang terjang Denpasar Timur, pagar roboh, mobil rusak, warga mulai bersihkan lumpur dan puing.

Editor: Glery Lazuardi
handout
BANJIR DI DENPASAR - Kementerian PU memobilisasi alat berat untuk pembersihan sampah dan membantu langkah-langkah tanggap darurat pasca banjir di Kota Denpasar, Bali, Rabu dinihari, 10 September 2025. 

Proses pembersihan ini pun turut dibantu anggota dari TNI-POLRI serta petugas kebersihan Pemkot Denpasar 

Sisa-sisa barang yang hanyut terseret arus air pun masih berserakan di pinggir-pinggir Jl. Siulan, bahkan terlihat ada dua unit mobil tersangkut.

Untuk diketahui, banjir bandang melanda Bali pada Rabu, 10 September 2025, dini hari, akibat hujan deras yang mengguyur sejak malam sebelumnya. 

Air naik cepat sekitar pukul 02.00 WITA dan mencapai puncaknya sekitar pukul 03.00 WITA di berbagai titik, terutama di Kota Denpasar, Gianyar, Jembrana, Badung, Tabanan, dan Karangasem.

Dampak Banjir Bali 

Korban Jiwa dan Hilang:

Sedikitnya 9 orang meninggal dunia dan 2 orang masih dalam pencarian.

Beberapa warga hanyut, termasuk ibu dan anak yang terseret arus bersama bangunan roboh.

Kerusakan Infrastruktur:

81 titik banjir di Denpasar, termasuk Pasar Kumbasari dan kawasan Pura Demak.

Banyak rumah roboh, pagar besi hancur, dan jalanan lumpuh.

Gangguan Layanan Publik:

90 persen pelanggan PDAM Denpasar terdampak karena panel listrik pompa air terendam.

Evakuasi warga dilakukan lewat atap rumah, termasuk bayi yang bertahan di genteng.

Kerugian Ekonomi:

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved